RADARBEKASI.ID, BEKASI – Pesan berantai menyebutkan ada korban Corona meninggal dunia, Ketua Satgas Siaga Covid-19 Kota Bekasi, Tri Adhianto menyebut bahwa ada kesalahpahaman dalam informasi tersebut.

Ia membenarkan ada laporan salah satu dokter berinisial L meninggal dunia, namun pada saat pasien meninggal belum dilakukan pemeriksaan yang matang.

“Ada pemahaman yang salah, karena ternyata dokter L meninggal sebelum dilakukan pemeriksaan,” ungkapnya, Jumat (20/3) saat ditemui di kantornya.

Lebih tegas, ia menjelaskan belum ada yang menyatakan meninggal akibat Covid-19 di Kota Bekasi.

Sementara itu, terkait dengan kabar lainnya, seperti di wilayah Jatisampurna hingga Jatiasih, Kota Bekasi, Wali Kota Bekasi menegaskan dalam pertemuan di kantor Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bekasi beberapa waktu lalu, belum ada laporan warganya yang meninggal kaitan dengan virus ini.

“Kalian kan sedang ada disini (seraya menunjuk papan update kasus di posko Covid-19), kalau pada saat orang meninggal itu saya tidak tahu, rahasia tuhan. Tapi laporannya itu pasti datang kesini, dari rumah sakit yang ada,” tukasnya. (sur)