Berita Bekasi Nomor Satu

Kota Bekasi Terapkan Isolasi Kemanusiaan, Bukan Karantina

Surat Edaran Wali Kota Bekasi terkait Isolasi Kemanusiaan Pencegahan Penyebaran Covid-19.

JAKARTA-Sejumlah daerah mulai melakukan karantina lokal. Mencegah Covid-19 terus meluas ke daerah. Salah satunya Kota Tegal yang akan memberlakukan karantina mulai Senin 30 Maret 2020.

Lantas, bagaimana dengan Kota Bekasi? Tampaknya kota ini juga mulai bersiap melakukan karantina lokal. Tapi tidak menggunakan istilah karantina, melainkan isolasi kemanusiaan.

Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi telah menerbitkan teknis isolasi tersebut. Dalam Surat Edaran bernomor 440/2301/Dinkes tertanggal 29 Maret 2020 yang ditujukan kepada masyarakat Kota Bekasi terkait Isolasi kemanusiaan Terhadap Warga Kota Bekasi Dalam Upaya Pencegahan Virus Corona (Covid-19). Berikut isi edaran tersebut:

  1. Tetap di rumah selama 14 hari dan tidak bepergian upaya pencegahan penyebaran Covid 19, baik untuk diri sendiri maupun kemungkinan penularan kepad aorang-orang di sekitar termasuk keluarga.
  2. Bila ad aanggota keluarga atau saudara yang baru pulang dari luar daerah atau luar negeri, maka ‘’tidakperlu dating ke puskesmas’’. Dapat menghubungi petugas di Puskesmas melalui layanan cepat (terlampir) perawat, bidan, dokter atau klinik untuk tes kesehatan. Yang perlu dilakukan adalah:
  3. Anggota keluarga melaporkan ke aparat terdekat (RT, RW, Kader) bahwa ada anggota keluarga yang baru pulang dari luar daerah atau luar negeri dengan menyerahkan data Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK) serta nomor telepon yang dapat dihubungi
  4. Jika dalam 14 hari ada keluhan (demam, batuk, pilek, sakit tenggorokan, diare, dan sesak nafas) maka hubungi aparat tenaga kesehatan setempatatau dapat menelpon ke nomor 119.
  5. Selanjutnya akan ditindaklanjuti dengan melakukan wawancara melalui telepon oleh tenaga medis untuk menghindari interaksi langsung serta menjaga pasien agar tetap di rumah dan tidak mengunjungi fasilitas kesehatan jika gejala mengarah pada infeksi Covid-19 akan ada petugas khusus dari kesehatan yang melakukan penanganan lebih lanjut. (rbs)

Solverwp- WordPress Theme and Plugin