RADARBEKASI.ID, BEKASI-Tragis seorang bocah diperkirakan berusia 5 tahun ditemukan sudah tak bernyawa, di Pintu Air/Sipon RT 03/04 Kel.Margahayu Kec.Bekasi Timur Kota Bekasi, Senin (16/11/2020) sekitar pukul 02.35.
Berdasarkan informasi, jasad sang anak laki-laki sampai saat ini belum diketahui identitasnya, dan petugas kepolisian pun hingga kini berupaya mencari tahu identitas dan keluarga dari korban tersebut.
“Ya, saat ini korban sudah dibawa ke RSUD Kota Bekasi guna visum dan otopsi, selanjutnya menyebar informasi kepada masyarakat guna mengetahui identitas korban dan juga keluarganya,” kata Kasubag Humas Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing, pada Senin (16/11).
Erna menjelaskan, penemuan jasad korban ini pertama kali ditemukan oleh penjaga Sipon, bernama Karno (33). Dia kemudian, mengadu pada rekannya yang merupakan satpam di area tersebut, akhirnya kejadian pun dilaporkan ke polisi, pada pukul 02.00.
“Jadi, awalnya saksi sedang bersih-bersih sampah di lokasi. Pada saat itu pula, kala alat saringan sampah diangkutnya dia mendapati mayat korban tersangkut di alat kerjanya. Dari kejadian itu dia pun langsung mengadu ke rekannya yang lanjut melaporkan kasus ke Polsek Bekasi Timur,” jelas Erna.
Dari laporan itu, tak lama berselang dari jajaran kepolisian, sekitar pukul 02.35, datang ke lokasi untuk memastikan laporan tersebut. Erna menyebut, saat tiba di lokasi polisi pun membenarkan laporan itu usai menemukan jasad korban di Garpu saringan sampah Pintu Air tersebut.
“Informasi anggota mayat di lokasi tersangkut, dan tak lama kemudian tim Identifikasi dengan dibantu oleh relawan langsung lakukan evakuasi korban ke darat selanjutnya, dibawa ke RSUD Kota Bekasi untuk Visum Et Refertum,” tuturnya.
“Dari hasil pengecekan sementara pada tubuh korban, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan fisik hanya terdapat luka sobek dibagian bawah lutut sebelah kanan, diduga karena terkena besi garpu saringan sampah. jadi, dugaan sementara ini korban meninggal tenggelam dari pagi hari,” tandasnya. (mhf)
