Berita Bekasi Nomor Satu

Eko : Dana Parpol Dikelola Tim

KELOLA DANA : Ketua DPD Gerindra Kota Bekasi, Raden Eko (kanan), saat menyerahkan dana parpol ke pengurus PAC, tahun 2020 lalu.ISTIMEWA/RADAR BEKASI
KELOLA DANA : Ketua DPD Gerindra Kota Bekasi, Raden Eko (kanan), saat menyerahkan dana parpol ke pengurus PAC, tahun 2020 lalu.ISTIMEWA/RADAR BEKASI

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Ketua DPC Gerindra Kota Bekasi, Raden Eko menegaskan, pengelolaan anggaran dana partai sesuai peruntukannya. Bahkan, dia mengaku melibatkan tim dalam memanfaatkan dana bantuan partai politik (Banparpol) dari APBD TA 2020 lalu.

“Saya akan berikan penjelasan soal tudingan terkait dana banparpol Gerindra yang sesuai audit BPK tak lengkap dan disebut dikorupsi oleh saya sebagai ketua. Orang ini gak tahu-menahu soal dana, termasuk partai karena sama sekali tidak aktif dan banyak pengurus PAC bertanya pengakuan dia sebagai kader Gerindra,” Ketus Eko kepada Radar Bekasi, Kamis (17/6).

Eko mengaku, dalam menggunakan anggaran tersebut pihaknya melibatkan tim pengurus.Karena, sumber anggaran tersebut dipergunakan untuk menjalankan roda organisasi dan kerja-kerja politik di partai besutan Prabowo Subianto.

“Jadi, penggunaan dana itu dikelola bersama tim. Begitu juga dalam menyusun pelaporan dana banparpol tersebut. Yang jelas, semua bisa dipertanggungjawabkan dan kalaupun dari total dana itu tentu juga nggak mungkin mengcover kegiatan Partai selama setahun, sehingga sebagai Ketua pun saya inisiatif lah untuk menutupi kebutuhan pengeluaran yang ada,” ungkapnya.

“Lagipula, hasil audit yang tak lengkap bukan cuma Gerindra berdasarkan LHP BPK RI itu semua parpol juga demikian, dan arahan dari BPK untuk dilengkapi sudah itu sudah clear. Dan untuk lebih jelasnya besok (hari ini_red) akan ada tambahan-tambahan penjelasan lagi dari tim yang menyusun pelaporan dana tersebut, biar laporannya obyektif, bukan hanya keterangan dari saya,” sambungnya.

Terpisah, Koordinator PAC partai Gerindra se-Kota Bekasi, Nanang Suryadi memastikan, jika kondisi jajaran seluruh PAC dalam situasi kondusif, sehingga tak ada sama sekali dari kader partai yang upaya melengserkan Ketua DPC. Artinya, orang yang punya niat itu cuma mengaku sebagai kader Partai Gerindra saja.

“Kondisi kita baik-baik saja, nggak ada kader yang bilang mau melengserkan Ketua DPC. Dan kalau pun ada itu hanya ngaku-ngaku, sebab sebagai koordinator PAC kita semua kondusif, nggak ada yang mau melengserkan Ketua DPC,” ungkapnya. (mhf)


Solverwp- WordPress Theme and Plugin