RADARBEKASI.ID, BEKASI – Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Bekasi bersama jajaran kepolisian Polres Metro Bekasi Kota menyelenggarakan vaksinasi massal kepada 1.000 orang yang berasal dari keluarga besar Muhammadiyah, dan juga warga masyarakat umum mulai Sabtu (31/7) hingga Minggu (1/8).
Bendahara Umum PDM Kota Bekasi, Abdul Muin Hafied mengatakan, pelaksanaan vaksinasi massal yang digelar organisasinya ini merupakan hasil kerjasama dengan pihak kepolisian Polres Metro Bekasi Kota.
Hal itu sebagai bentuk dukungan untuk program Pemerintah RI dalam penanganan Covid-19 yang kasusnya belum melandai.
“Target peserta kegiatan kita, sebanyak 1.000 orang yang merupakan keluarga besar warga Muhammadiyah dan masyarakat umum Kota Bekasi. Acara kita digelar dua hari dari Sabtu (31/7), untuk 600 peserta dan Minggu (1/8) dilanjutkan dengan 400 peserta,” kata Muin yang kini menjabat sebagai Anggota DPRD sekaligus Ketua Fraksi PAN DPRD Kota Bekasi ini.
Menurutnya, pelaksanaan vaksinasi ini pihaknya tak melibatkan para nakes dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bekasi, namun nakes dari Rumah Sakit Islam Pondok Kopi, Jakarta Timur untuk membantu terlaksananya kegiatan dari mulai pendaftaran hingga selesai vaksin. Adapun untuk vaksinnya, disediakan Kapolres sesuai target sebanyak 1.000 peserta.
“Setiap peserta yang mau divaksin sesuai SOP, yakni cek kesehatan, skrining, dan apabila lolos baru bisa divaksin. Dan tadi juga sempat warga ada yang terkendali karena tak lolos dari hasil cek skriningnya, sehingga tak diizinkan vaksin,” ungkapnya.
Muin menegaskan, pelaksanaan vaksinasi yang digelar ini dalam rangka memberikan dukungan kepada pemerintah percepat programnya secara nasional, sebagai langkah dan upaya menangani wabah virus Covid-19 di Tanah Air.” Muhammadiyah adalah bagian dari pemerintah, dan kegiatan kami ini sebagai bentuk dukungan terhadap program pemerintah mempercepat Vaksinasi,” tandasnya.
Adapun dalam kegiatan itu, Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto bersama Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Pol Aloysius Suprijadi dan rombongan turut hadir meninjau kegiatan tersebut, usai peninjauan vaksinasi di Kampus Bhayangkara yang dihadiri Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo.
“Kami memberi apresiasi kepada semua unsur dan elemen yang terlibat dalam program terkait akselerasi serbuan vaksinasi menuju Indonesia sehat. Baik TNI-Polri, Forkopimda, Nakes, para pegawai Pemerintahan, pengurus RT, RW, tokoh masyarakat, tokoh agama dan ormas-ormas, khususnya keluarga besar dari Muhammadiyah Kota Bekasi yang bersinergi dengan kepolisian Polres Metro Bekasi kota,” ungkapnya.
Tri berharap, minimal 70 persen warga Kota Bekasi sudah lakukan vaksinasi sebanyak dua kali, untuk harapan bersama, agar tak ada lagi ada korban jiwa yang meninggal akibat wabah covid-19 ini.” Ya, semoga kita harapkan bersama Indonesia bisa keluar dari kondisi hari ini, mudah-mudahan kita semua kembali sehat,” imbuhnya.
Sementara itu, Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Pol Aloysius Suprijadi menyampaikan, pihaknya akan terus bersinergi dengan elemen masyarakat dalam rangka akselerasi vaksinasi menuju Indonesia sehat.” Tentu kita akan terus bersinergi dengan elemen-elemen masyarakat, karena untuk akselerasi program vaksinasi ini, kita membutuhkan sinergitas dari elemen-elemen masyarakat juga,” singkat Kapolres. (mhf)
