Berita Bekasi Nomor Satu

Penilaian Akhir Semester Digelar Daring

ILUSTRASI: Sejumlah siswa SMA Tulus Bhakti Kota Bekasi saat mengikuti asesmen nasional berbasis komputer. Satuan pendidikan jenjang SMA dan SMK memutuskan pelaksanaan penilaian akhir semester digelar secara daring, meskipun pembelajaran tatap muka terbatas sudah berlangsung.  DEWI WARDAH/RADAR BEKASI
ILUSTRASI: Sejumlah siswa SMA Tulus Bhakti Kota Bekasi saat mengikuti asesmen nasional berbasis komputer. Satuan pendidikan jenjang SMA dan SMK memutuskan pelaksanaan penilaian akhir semester digelar secara daring, meskipun pembelajaran tatap muka terbatas sudah berlangsung.  DEWI WARDAH/RADAR BEKASI

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Satuan pendidikan jenjang SMA dan SMK memutuskan pelaksanaan penilaian akhir semester digelar secara daring, meskipun pembelajaran tatap muka terbatas sudah berlangsung.

Wakil Kepala SMKN 8 Kota Bekasi Bidang Kurikulum Himah Tuloh mengatakan, penilaian akhir semester (PAS) di sekolahnya akan digelar secara daring menyeluruh. Menurutnya, jika digelar secara tatap muka membutuhkan waktu cukup lama.

Sebab, aturan dalam PTMT jumlah siswa yang hadir maksimal 50 persen dari kapasitas guna meminimalisir penyebaran Covid-19. “Kami memutuskan untuk teknisnya daring semua, karena jika dilakukan secara menyeluruh tatap muka belum bisa dilakukan,” ujar Sidik kepada Radar Bekasi, Selasa (9/11).

Dikatakan, ujian secara daring tanpa pengawasan berefek pada menurunnya sikap kejujuran siswa menjadi bahan evaluasi. Oleh sebab itu, soal ujian saat ini dibuat sedemikian rupa agar siswa dapat mengerjakan dengan baik.

Selain itu, itu sistem penilaian juga menjadi pembahasan yang disiapkan oleh pihak sekolah. Dalam hal ini guru dapat memberikan nilai sesuai dengan presentasi keaktifan siswa selama belajar.

“Penilaian juga menjadi pembahasan kami, karena PAS ini bukan menjadi patokan bagi penilaian. Tetapi ada nilai harian dan keaktifannya dalam mengikuti pelajaran,” terangnya.

Rencananya PAS ini akan dilaksanakan pada 6-13 Desember 2021 bagi siswa kelas X, XI dan XII. Waktu yang diberikan hanya satu minggu, sehingga sekolah harus benar-benar menyiapkannya dengan baik.

“Pelaksanannya dilakukan dalam kurun waktu seminggu, makanya dari sekarang kami sudah banyak melakukan pembahasan terkait pelaksanaan PAS semester ganjil ini,” katanya.

Hal senada dikatakan Kepala SMA Tulus Bhakti (TB) Kota Bekasi Margo Cahyono. Ia mengungkapkan, saat ini berbagai persiapan pelaksanaan PAS sedang dilakukan seperti penyusunan soal.

Margo menegaskan, SMA TB Kota Bekasi akan melaksanakan PAS secara daring pada akhir November 2021. “Karena semua tingkatan akan melaksanakan PAS, kami memutuskan untuk melaksanaannya secara daring,” katanya.

PAS secara daring dilaksanakan agar tidak memakan waktu pelaksanaan yang cukup lama seiring masih adanya aturan maksimal 50 persen kepasitas dalam kegiatan belajar secara langsung.

Pelaksanaan PAS yang dilakukan secara daring dinilai cukup efisien untuk pengelolaan nilai akhir. Sehingga titik berat penilaian dilihat dari tugas-tugas harian dan ulangan harian yang diikuti siswa.

“Kami tahu bagaimana jika ujian dilakukan siswa secara daring, ada yang jujur dan ada juga yang kurang jujur. Makanya kami tidak menitik beratkan penilaian pada ujian PAS ini,” pungkasnya. (oke/dew)


Solverwp- WordPress Theme and Plugin