RADARBEKASI.ID, BEKASI – Membangun usaha di masa pandemi Covid-19 menjadi salah satu pilihan bagi sebagian masyarakat. Seperti yang dilakukan oleh Nurpini Aulia Rapika.
Perempuan berusia 18 tahun ini memutuskan untuk membangun usaha bersama dengan kerabatnya dengan brand yang dinamai “Taka”. “Pada Juni ini saya memutuskan untuk membangun sebuah usaha dengan kerabat,” ungkap, mahasiswa STAI Al-Aqidah Al-Hasyimiyyah Jakarta ini.
Lewat brand itu, berbagai barang dijual melalui web bisnis yang saat ini sedang dalam masa perampungan. “Awalnya brand Taka ini hanya menjual parfum saja dan sampai akhirnya melihat peluang kami juga membuka usaha bouquet,” tuturnya.
Dari usaha yang dijalaninya tersebut, Nurpini-begitu sapaan akrabnya- mencoba untuk merambah bisnis lain seperti kuliner, pembelian pulsa dan pembayaran digital.
“Di sini saya bersama satu kerabat sangat melihat peluang. Menurut saya jika satu peluang tertutup, maka masih banyak peluang yang bisa didapatkan,” katanya.
Banyak hal yang diperoleh dari bisnisnya tersebut. Bukan hanya sekadar materi, melainkan juga pengalaman dan ilmu berwirausaha.
“Materi dan keuntungan pasti didapatkan, tetapi pengalaman dan ilmunya itu yang menurut aku sangat penting. Karena di sini kita belajar bahwa keyakinan penuh itu harus dimiliki dan tentunya siap untuk jatuh dan bangun lagi dalam prosesnya,” ucapnya.
Adapun omset yang diperoleh dalam per bulan kurang lebih Rp3 juta setiap bulannya. Ia bersyukur keuntungan yang didapat bisa untuk memenuhi kebutuhan pribadinya.
“Alhamdulillah melalui bisnis ini saya bisa mandiri dengan memenuhi kebutuhan, walaupun sekarang masih terbilang baru tapi kami memiliki prinsip yaitu “Al Harokah Barokah” pergerakan sekecil apapun akan membawa berkah,” pungkasnya. (dew)
