Berita Bekasi Nomor Satu

Desa di Tamsel Diminta Beli Perahu Karet

Banjir
EVAKUASI WARGA SAKIT: Petugas TNI dan Relawan membantu evakuasi warga yang sakit saat banjir melanda Perumahan Jatimulya, Kelurahan Jatimulya, Tambun Selatan, Kamis (2/1). ARIESANT/RADAR BEKASI
Banjir
EVAKUASI WARGA SAKIT: Petugas TNI dan Relawan membantu evakuasi warga yang sakit saat banjir melanda Perumahan Jatimulya, Kelurahan Jatimulya, Tambun Selatan, Kamis (2/1). ARIESANT/RADAR BEKASI

Radarbekasi.id – Seluruh desa dan kelurahan di wilayah Kecamatan Tambun Selatan diminta untuk membeli perahu karet. Supaya dapat dimanfaatkan untuk penanganan banjir di wilayah setempat.

Camat Tambun Selatan, Junaefi mengatakan, terdapat sejumlah titik banjir di wilayahnya saat awal tahun 2020. Sementara itu, diakui dia, langkah penanganan terhadap para korban sangat terbatas dan serba kekurangan.

”Ya, masih banyak kendala yang kita hadapi kemarin untuk penanganan korban banjir di beberapa titik wilayah yang terdampak. Seperti, saat proses evakuasi korban, akibat kita tak memiliki cukup banyak perahu karet,” kata Junaefi kemarin, Senin (20/1).

Berdasarkan pengalaman itu Junaefi menyampaikan, pihaknya sedang berkoordinasi dengan seluruh Pemerintah desa (Pemdes) dan kelurahan di wilayah itu agar membeli perahu karet sendiri.

Hal tersebut, kata dia, disambut baik sehingga pemdes dan kelurahan berencana untuk membeli perahu karet menggunakan dana desa yang mereka miliki.
”Hal ini sebagai antisipasi jika terjadi musibah banjir lagi. Tapi kita pun berharap tak ada musibah banjir ke depan,” ungkapnya.

”Kita juga akan memberikan pelatihan kepada masyarakat untuk membuat rakit dari paralon dan bahan apapun sebagai langkah antisipasi juga ketika ada musibah banjir,” sambungnya.

Terpisah, Sekretaris Desa Setiamekar, Jahidin mengakui, pihaknya telah mengusulkan untuk beli perahu karet sebagai langkah antisipasi banjir yang terjadi di wilayahnya. ”Ya kita butuh perahu karet, karena memang saat banjir kita merasa sangat kekurangan itu,” katanya.

”Jadi, kita sudah mengusulkan agar tahun ini dari dana desa yang dikucurkan bisa buat membeli perahu karet. Ya kita maunya sih yang bagus sekalian, kira-kira yang harganya itu 50 juta,” pungkas Jahidin. (cr49)

Solverwp- WordPress Theme and Plugin