Berita Bekasi Nomor Satu

Persiapkan 25 Atlet Porda

PODSI
GABUNGAN: Atlet PODSI Kabupaten Bekasi ketika menjalani latihan gabungan bersama atlet Pekan Olahraga Nasional (PON) Jabar di wilayah Jatiluhur, Purwakarta. IST/RADAR BEKASI
PODSI
GABUNGAN: Atlet PODSI Kabupaten Bekasi ketika menjalani latihan gabungan bersama atlet Pekan Olahraga Nasional (PON) Jabar di wilayah Jatiluhur, Purwakarta. IST/RADAR BEKASI

Radarbekasi.id – Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Kabupaten Bekasi memastikan 25 atlet binaanya tidak terganjal regulasi usia pada perhelatan Pekan Olahraga Daerah (Porda) Jawa Barat 2022 nanti.

Sekretaris Umum PODSI Kabupaten Bekasi, Khaerul Sinaga menyatakan, pihaknya sudah tidak khawatir adanya batasan usia seperti pada Porda 2018 lalu. Pasalnya mereka akan menerjunkan atlet muda di pra-Porda 2022.

”Kita kecolongan di Porda 2018 lalu. Dimana, informasi batasan usia disampaikan mendadak oleh tuan rumah Kabupaten Bogor,” ujarnya kepada Radar Bekasi, Senin (20/1).

Pada saat itu, Haerul–sapaan akrab–menceritakan, pengurus cabang (Pengcab) PODSI Kabupaten Bekasi menyiasati batasan usia dengan menerjunkan atlet binaan baru. Tidak heran, jika raihan medali emas meleset dari target.

”Di Porda nanti, atlet binaan baru yang kita turunkan di Porda 2018 akan turun kembali di Porda nanti. Usia masih masuk semua, karena dayung pake masa usia 26 tahun maksimal,” bebernya.

Haerul menambahkan, hasil pemetaan usia saat ini, pihaknya mengklaim potensi medali masih berada di Kabupaten Bekasi. Karena, atlet daerah lain yang sempat menjadi lawan berat mereka disebut tak bisa tampil di olahraga multievent empat tahunan nanti.

”Kita sudah melakukan komunikasi juga dengan KONI (Komite Olahraga Nasional Indonesia) Kabupaten Bekasi terkait potensi saat ini. Kita hanya memerlukan tambahan jam terbang untuk atlet. Selebihnya, kita sudah menjalankan latihan rutin di Jatiluhur, bersama dengan atlet PON (Pekan Olahraga Nasional),” tukasnya. (dan)