Berita Bekasi Nomor Satu

Siswa hingga Guru Antusias Donor Darah

Donor
DONOR DARAH: Sejumlah siswa, guru, dan staf SMAN 7 Kota Bekasi saat mendonorkan darahnya di sekolah mereka.Istimewa
Donor
DONOR DARAH: Sejumlah siswa, guru, dan staf SMAN 7 Kota Bekasi saat mendonorkan darahnya di sekolah mereka.Istimewa

Radarbekasi.id – SMAN 7 Kota Bekasi helat donor darah, Senin (20/1). Sejumlah siswa, staf, hingga guru antusias mengikuti kegiatan sosial tersebut.

Kegiatan bertajuk ”Darah Kita Nyawa Mereka” ini dihelat bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Bekasi di lingkungan SMAN 7 Kota Bekasi. Melalui kegiatan ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan darah di wilayah setempat yang saat ini mencapai 4.000 kantong per bulan.

Staff Wakil Kepala Sekolah bidang Kesiswaan SMAN 7 Kota Bekasi Eddy Sunarya mengatakan, donor darah merupakan kegiatan rutin sekolah dalam setiap tahun. Kali ini merupakan pelaksanaan tahun kelima.

”Kegiatan ini merupakan wujud kegiatan sosial yang bisa kita laksanakan setiap tahun,” ujar Eddy.

Peserta donor darah merupakan siswa XII yang sudah berusia 17 tahun keatas dengan ketentuan berat badan minimal 47 kg. Selain itu juga diikuti oleh para staff serta guru SMAN 7 Kota Bekasi.

Kegiatan ini merupakan wujud kepedulian terhadap sesama para warga lingkungan sekolah. ”Dengan adanya kegiatan ini kan seenggaknya kita dapat sedikit membantu dan memberikan pertolongan pertama kepada korban-korban yang memang membutuhkan darah secepatnya,” tukasnya.

Dari 144 pendonor dalam kegiatan ini, PMI berhasil mendapatkan 81 ampul. Rinciannya, golongan darah A 16 ampul, golongan darah B 35 ampul, golongan darah O 37 ampul, dan golongan darah Ab 3 ampul.

Hasil donor darah tersebut untuk memenuhi kebutuhan darah pada bulan ini. ”Lumayan walaupun hasilnya memang nggak banyak, seenggaknya stok darah yang dibutuhkan saat ini bisa diatasi dan tentunya dapat membantu,” tukasnya.

Pembina PMI SMAN 7 Kota Bekasi Dewi Siti Aisyah mengaku senang atas antusias para pendonor kali ini. Melalui donor darah, siswa khususnya bisa belajar membantu antarsesama tanpa harus memberikan uang.

”Siswa belajar untuk peduli, mereka juga dapat mengerti bahwa kegiatan sosial bukan hanya memberikan barang ataupun uang melainkan dengan mendonorkan darah mereka sudah melakukan kegiatan sosial yang cukup bermanfaat bagi banyak orang,” ungkapnya.

Dewi berharap, donor darah bisa dihelat kedepannya. Dengan demikian, SMAN 7 Kota Bekasi bisa terus berkontribusi dalam memenuhi kebutuhan stok darah PMI.

”Saya harap kegiatan ini bisa terus dijalankan agar siswa dapat memetik pelajaran di kegiatan ini,” pungkasnya. (dew)

Solverwp- WordPress Theme and Plugin