
Radarbekasi.id – Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Bekasi mengadakan musyawarah pimpinan (Muspimda) kedua di Graha Wulansari, Jalan Margajaya, Kelurahan Margajaya, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Rabu (11/3) pagi.
Muspimda dihelat dengan agenda konsolidasi organisasi perserikatan dalam rangka menyongsong Muktamar Muhammadiyah ke-48 di Surakarta pada awal Juli 2020 mendatang.
Ketua PDM Kota Bekasi, Soekandar Ghazali mengatakan, momentum muktamar harus menjadi penyemangat dalam kiprah Muhammadiyah di Kota Bekasi. Sehingga, dapat memberikan manfaat lebih banyak di tengah masyarakat.
”Sekarang amal usaha kita terus bertambah, ada klinik kesehatan, panti yatim, perguruan tinggi IBM, dan ke depan akan kita terus tingkatkan pelayanan pendidikan dan kesehatan yang berkualitas,” jelasnya.
Menurutnya, dalam mensyiarkan perhelatan muktamar, PDM juga sudah mengadakan jalan sehat dan menyiapkan ribuan anggotanya untuk hadir sebagai penggembira muktamar.
Sekretaris PDM, Hasnul Kholid mengatakan muspimda diikuti oleh perwakilan pengurus cabang, ortom dan pimpinan lembaga dan majelis serta amal usaha yang berada di bawah naungan PDM Kota Bekasi.
”Melalui muspim kita akan melakukan koordinasi, evaluasi dan penguatan program persyarikatan agar lebih maksimal,” ujarnya.
Tampak hadir dalam acara muspimda Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto yang juga menjadi Ketua Panitia Lokal Muktamar Kota Bekasi.
”Saya lebih senang di Muhammadiyah ini bukan sebagai wakil wali kota Bekasi, tapi sebagai kader saja,” kata Tri saat memberikan sambutan.
”Saya berharap bahwa Muhammadiyah kedepan muncul lagi kader-kader yang luar biasa. Bahwa muhamadiyah sangat diharapkan kehadirannya di masyarakat,” sambungnya. (pay/pms)