RADARBEKASI.ID, BEKASI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) bersama anggota TNI melakukan simulasi khusus untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP) yang akan ditempatkan di lokasi karantina yang berada di Mess President University, Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Senin (13/4).
Setidaknya, Pemkab Bekasi telah menyediakan tempat khsusus untuk warga yang terpapar cVirus Corona (Covid-19).
”Kami hanya sudah melakukan simulasi untuk mempersiapkan apabila ada masyarakat yang ODP dan dikarantina,” kata Juru Bicara Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 Kabupaten Bekasi, Alamsyah.
Ia menjelaskan, simulasi itu dilakukan untuk mengantisipasi serta menjalankan standar medis dalam mencegah penyebaran Covid-19. Dimana, ketika ada warga yang masuk ODP, diantar langsung ke tempat yang sudah disediakan dan dilakukan rapid test.
”Saat akan diisolasi, kami terlebih dahulu melakukan rapid teset. Apabila hasilnya negatif, isolasi akan tetap dilanjutkan, tapi kalau hasil-nya positif, maka akan dibawa ke RSUD Cabang Bungin, atau ke 10 rumah sakit yang menjadi rujukan penanganan Covid-19,” terang Alamsyah.
Diatambahkan-nya, di Kihajar Dewantara, untuk sementara akan disediakan 100 ruang isolasi awal. Namun apabila jumlah ODP bertambah, maka sebanyak 300 ruang isolasi yang disediakan sudah disiapkan sesuai dengan kapasitas ruangan.
”Setelah masa isolasi selama 14 hari, selanjutnya akan kembali dilakukan rapid test untuk memastikan ODP itu tidak terinveksi Covid-19,” tegas Alamsyah. (and)