RADARBEKASI.ID, BEKASI – Setelah terlihat lengang selama hampir dua bulan di tengah pandemic Covid-19, Terminal Induk Kota Bekasi kini mulai terlihat ada aktivitas perjalanan bus.
Sejak Senin (8/6) bus antar kota dalam provinsi (AKDP) mulai kembali melayani penumpang.
Berdasarkan pantauan pojokbekasi.com (Grup Radar Bekasi) di lokasi, sejumlah bus telah beroperasi, baik jarak dekat kea rah Jakarta, atau jarak sedang dalam provinsi.
Namun, kondisi terminal masih terlihat sepi jika dibandingkan situasi normal, sebelum pandemi. Karena, bus jarak jauh antar kota antar provinsi (AKAP) belum beroperasi.
Kepala Terminal Bekasi, Kurniawan, menjelaskan, baru empat rute yang dilayani, yakni Garut, Tasikmalaya, Singaparna, dan Kuningan.
Seluruh armada yang beroperasi wajib menerapkan protokol kesehatan sebagaimana ditetapkan.
“Harusnya (armada yang beroperasi, Red) lebih banyak. Karena kan 50 persen (jumlah penumpang, Red),” kata dia, Senin (8/6).
Salah seorang pegawai angkutan Primajasa, Mulyadi, menyambut baik operasional bus. Meski sejauh ini belum berjalan normal. ”Untuk saat ini masing-masing trayeknya baru menyiapkan sepuluh bus,” kata dia.
Di dalam bus Primajasa, petugas menyiapkan hand sanitizer, serta penerapan pembatasan jarak penumpang (physical distancing), dan menggunakan masker.
“Juga untuk petugas bus kami siapkan sarung tangan,”tandasnya.(dil/pjk)
