Berita Bekasi Nomor Satu

Pengalaman Kuliah Sastra Rusia

Harits Muflihussalam
Harits Muflihussalam
Harits Muflihussalam
Harits Muflihussalam

Radarbekasi.id – Memilih jurusan kuliah yang tidak banyak orang tahu merupakan keputusan yang diambil oleh Harits Muflihussalam (21). Muflih–begitu dirinya kerap disapa–adalah mahasiswa program studi Sastra Rusia, Fakultas Ilmu Budaya (FIB), Universitas Padjadjaran.

“Karena jurusannya jarang orang yang tahu dan saya mau buka wawasan saya tentang apa dan bagaimana Rusia bisa menjadi salah satu negara yang memberi peluang terhadap orang Indonesia mempelajari ilmu dan hal-hal positif dari mereka,” ungkapnya, Rabu (12/8).

Muflih yang sudah menjalani enam semester masa perkuliahan, kini sudah sampai di tahun terakhirnya menimba ilmu di jurusan tersebut. Kepada Radar Bekasi dirinya membagi wawasan tentang apa yang ia pelajari dalam waktu kurang lebih 3 tahun kebelakang.

“Di Sastra Rusia ini bukan hanya belajar tentang tata bahasa dan huruf Rusia. Di program studi ini saya juga dikasih ilmu tentang sejarah, budaya, dan literatur negara Rusia. Dengan harapan jika kita belajar mengenai negara ini bisa jadi jembatan hubungan baik antara Indonesia dengan Rusia,” ungkap mahasiswa berkaca mata ini.

Muflih juga menyebutkan beberapa jenis pekerjaan yang bisa dijalani oleh lulusan jurusan kuliahnya tersebut. “Lulusan dari Sastra Rusia itu bisa bekerja di kedutaan besar, jadi penerjemah, penulis, dan kalo jeli bisa bisnis travel jadi tour guide-nya turis Rusia yang datang ke Indonesia karena mereka jarang yang fasih bahasa inggris,” tambahnya.

Muflih yang bertempat tinggal di daerah Bekasi Utara mengaku senang bisa merantau untuk kuliah. “Karena di kampus berinteraksi dengan banyak orang yang datang dari tempat tinggal dan latar belakang yang berbeda, bikin wawasan jadi tambah luas. Untuk urusan kuliah bisa saling berbagi pengetahuan dan saling dukung kalo ada yang tidak paham sama pelajaran,” ungkapnya.

Mahasiswa yang merupakan lulusan SMAIT Thariq Bin Ziyad Bekasi ini memiliki satu mata kuliah yang dirinya gemari, yaitu Fonetik Rusia. “Saya suka sama Fonetik Rusia karena mata kuliah itu kan belajar cara pengucapan sebuah kata di Bahasa Rusia. Suka aja denger cara pengucapan sebuah kata Bahasa Rusia dengan aksennya yang unik,” ungkapnya.

Muflih mengakui selama berkuliah dirinya juga kerap kali menemui kendala memahami pelajaran. Tapi kesulitan itu biasanya ia atasi dengan cara meminta penjelasan lebih dalam kepada temannya yang sudah mengerti.

“Gampangnya begini, di Bahasa Rusia itu tiap kata punya gender, yaitu maskulin, feminin, dan netral. Penentuan gender kata-nya ini disebut kasus, saya itu kadang suka bingung kalimat ini kasusnya apa yang itu kasusnya apa. Kalau udah kaya gitu biasanya langsung minta teman yang lebih ngerti buat jelasin,” pungkasnya. (mg1)

Solverwp- WordPress Theme and Plugin