Berita Bekasi Nomor Satu

Empat Universitas Kolaborasi

perguruan-tinggi
FOTO BERSAMA: Rektor dari Ubhara Jaya, Universitas Jenderal Achmad Yani, Universitas Dirgantara Marsekal Suryadarma, dan Universitas Hang Tuah, foto bersama dalam acara penandatangan MoU dan MoA di gedung serbaguna Graha Tanoto Ubhara Jaya Kampus Bekasi, Rabu (26/8).Ahmad Fayrudz Radar Bekasi
perguruan-tinggi
FOTO BERSAMA: Rektor dari Ubhara Jaya, Universitas Jenderal Achmad Yani, Universitas Dirgantara Marsekal Suryadarma, dan Universitas Hang Tuah, foto bersama dalam acara penandatangan MoU dan MoA di gedung serbaguna Graha Tanoto Ubhara Jaya Kampus Bekasi, Rabu (26/8).Ahmad Fayrudz Radar Bekasi

Radarbekasi.id – Empat perguruan tinggi keluarga besar TNI Polri menandatangani MoU (Memorandum of Understanding) dan MoA (Memorandum of Agreement). Keempatnya yakni Universitas Bhayangkara Jakarta Raya (Ubhara Jaya), Universitas Jenderal Achmad Yani, Universitas Dirgantara Marsekal Suryadarma, dan Universitas Hang Tuah.

Kerja sama ini dimaksudkan untuk menyamakan persepsi terkait langkah kemajuan perguruan tinggi keluarga besar TNI Polri. “Hari ini (kemarin,Red) kita empat Universitas TNI Polri sepakat jalin kerja sama, bahkan bangun suatu badan kerja sama antar perguruan tinggi TNI Polri,” ungkap Rektor Ubhara Jaya Irjen Pol (Purn) Bambang Karsono, usai kegiatan yang berlangsung di gedung serbaguna Graha Tanoto Ubhara Jaya Kampus Bekasi, Rabu (26/8).

Lebih lanjut ia menyampaikan, kerja sama ini dalam rangka menyambut Kampus Merdeka dalam kebijakan Merdeka Belajar dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). Dalam program itu, pertama memberikan otonomi kepada PTN (Negeri) maupun PTS (Swasta) untuk membuka program studi baru.

Kedua, program re-akreditasi akan bersifat otomatis untuk seluruh peringkat dan bersifat sukarela untuk perguruan tinggi dan prodi yang sudah siap naik peringkat. Ketiga, terkait kebebasan bagi PTN Badan Layanan Umum (BLU) dan Satuan Kerja (Satker) menjadi PTN Badan Hukum (PTN-BH). Keempat, mahasiswa dapat mengambil mata kuliah di luar prodi dan melakukan perubahan definisi Satuan Kredit Semester (SKS

“Seperti yang sering disampaikan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan bahwa pendidikan tinggi di Indonesia harus menjadi ujung tombak yang bergerak tercepat, karena dia begitu dekat dengan dunia pekerjaan,” katanya.

Ia menegaskan, kultur empat universitas TNI Polri sudah sama. “Tinggal membangun suatu inergitas menunjang kegiatan yang kita akan jalankan bersama,” tukasnya.

Rektor Universitas Jenderal Achmad Yani, Hikmahanto Juwana menyampaikan, dengan adanya kerjasama ini bisa bersaing dengan universitas lain yang sudah mapan. Baik negeri maupun swasta.
“Jadi universitas kita juga punya visi dan misi. Misalnya kami ingin punya dedikasi yang tinggi terhadap pekerjaan,” ujarnya.

Rektor Universitas Hang Tuah Sudirman menyampaikan, bahwa kultur, struktur dan sistem dari empat kampus ini sama. Oleh karena itu, pihaknya berkolaborasi tanpa menghilangkan ciri khas masing-masing perguruan tinggi.

“Jadi kita kembali menyatukan kultur, struktur dan sistem yang lebih riil lagi di tantangan kekinian, karena visi dan misi TNI Polri sama, saya kira kita bisa menghadapi masa depan,” tutupnya. (pay)


Solverwp- WordPress Theme and Plugin