RADARBEKASI.ID, ITALIA-Inter Milan memenangkan pertarungan besar Derby d’Italia melawan Juventus di Stadion Giuseppe Meazza dini hari ini (18/1/2021).
Inter menghajar Juventus 2-0 untuk terus membayangi AC Milan di puncak klasemen sementara Serie A.
Tambahan tiga angka membuat Inter mengoleksi 40 poin. Jumlah itu sama dengan catatan Milan. Tetapi Milan tetap berada di atas karena unggul head-to-head melawan Inter.
Mantan gelandang Juventus Arturo Vidal membuka keunggulan Inter pada menit ke-12. Pemain tengah timnas Italia Nicolo Barella memastikan kemenangan Inter lewat golnya pada menit ke-52.
“Untuk menang melawan tim seperti Juventus, Anda harus bermain nyaris sempurna. Hari ini, kami bermain dengan sangat baik dan melakukan persiapan yang juga sangat baik,” kata allenatore Inter Antonio Conte dilansir dari Sky Sport Italia.
“Anak-anak melakukannya dengan baik dan saya bangga kepada mereka. Ini adalah tipe kemenangan yang memberikan Anda banyak sekali rasa percaya diri. Ini membuat Anda mengerti jalan yang benar untuk maju ke depan,” tambah Conte.
Dalam laga ini, Juventus memulainya dengan agresif. Pada menit ke-10, Cristiano Ronaldo mencetak gol dalam jarak dekat. Namun, gol tersebut dianulir karena penyerang Juventus Federico Chiesa sudah terperangkap offiside sebelum memberikan umpan kepada Ronaldo.
Lalu dua menit kemudian, sebuah umpan menyilang sangat akurat dari Barella, diselesaikan dengan tandukan sempurna oleh Vidal. Inter unggul 1-0.
Pada menit ke-22, Inter mendapatkan peluang emas untuk menggandakan kedudukan. Sebuah tembakan Romelu Lukaku dari luar kotak penalti, mampu diblok oleh kiper Juventus Wojciech Szczesny.
Sayang, Lautaro Martinez yang berada di depan muka gawang, tidak mampu meneruskan peluang emas itu menjadi gol. Tembakan Lautaro melesat ke atas.
Setelah babak pertama berakhir dengan skor 1-0, Inter langsung bermain agresif pada awal babak kedua. Sebuah umpan sangat baik dari bek tengah Alessandro Bastoni mampu diselesaikan dengan sempurna oleh Barella. Mendapatkan umpan Bastoni, Barella melakukan solo run dan menceploskan bola ke sisi atas gawang Juventus.
Pertandingan berakhir 2-0 dan ini merupakan kemenangan pertama Inter atas Juventus sejak 2016. “Kami menunjukkan kredibilitas yang baik dan ini membawa kepuasan besar kepada saya,” kata Conte.
“Tersingkir dari Liga Champions harus terus membakar semangat kami dan kami harus terus bereaksi setelah mengalami kekecewaan besar dan serangkaian cedera. Kami harus bekerja keras untuk memastikan bahwa hal itu tidak terjadi lagi,” kata Conte.
Sementara itu, pelatih Juventus Andrea Pirlo mengatakan bahwa sejak awal pertandingan, sikap mental timnya sudah salah. “Ketika Anda tidak memiliki motivasi dan determinasi untuk memenangkan duel individual, maka semuanya akan sulit,” ucap Pirlo.
“Kami tidak mampu bermain baik di pertandingan hari ini. Kami kalah dalam semua duel. Dan jika hal itu terjadi kepadamu dalam sebuah pertarungan yang besar, maka wajar jika kamu khawatir,” imbuh Pirlo.
Dengan hasil ini, Juventus masih terperangkap di peringkat lima klasemen sementara. Sang juara bertahan masih mengoleksi 33 poin dalam 17 pertandingan. (jpc)