Berita Bekasi Nomor Satu

Jalan Pahlawan Ditutup Sepekan

DITUTUP SEMENTARA : Pengendara melintas di Jalan Pahlawan, Bulak Kapal, Bekasi Timur, Kota Bekasi, Kamis (28/1). Jalan tersebut ditutup sementara hingga 5 Februari 2021 mendatang. RAIZA SEPTIANTO/RADAR BEKASI
DITUTUP SEMENTARA : Pengendara melintas di Jalan Pahlawan, Bulak Kapal, Bekasi Timur, Kota Bekasi, Kamis (28/1). Jalan tersebut ditutup sementara hingga 5 Februari 2021 mendatang. RAIZA SEPTIANTO/RADAR BEKASI

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Rekayasa lalu lintas dilakukan Dinas Perhubungan Kota Bekasi menyusul adanya penutupan Jalan Pahlawan, Bulak Kapal Bekasi Timur hingga sepekan kedepan.

Penutupan akses jalan yang dilakukan mulai 28 Januari hingga 5 Februari 2021 karena adanya pembangunan saluran air atau drainase, fly over Bulak Kapal.

Pengendara yang biasa melintas di Jalan Pahlawan akan dialihkan ke beberapa ruas jalan alternatif.

Saat dikonfirmasi, Kabid Lalu Lintas Dishub Kota Bekasi, Teguh Indrianto menegaskan penutupan akses Jalan Pahlawan, Bekasi Timur selama satu pekan.

“Ya pembangunannya akan memakan waktu selama tujuh hari. Mulai hari ini sampai 5 Februari 2021 nanti,” Kata Teguh kepada Radar Bekasi Kamis (28/1).

Rekayasa lalulintas salah satunya, dari Jalan Ir H Juanda akan di alihkan ke Jalan Ampera maupun ke Jalan Underpass, Jalan Prof. M Yamin begitu pun sebaliknya.

Untuk pengendara dari Jalan Joyo Martono dan Jalan Diponegoro masuk ke Perumnas 3 melalui Jalan Simpang Indoporlen, Jalan Setia Mekar dan Jalan Nusantara begitu pun sebaliknya.

“Saya pun menyarankan bagi pengendara yang ingin menuju wilayah Duren Jaya untuk melalui Jalan Underpass jangan melalui Jalan Ampera karena jalan kecil kalau di Ampera,” ujarnya.

Pihaknya memastikan, dari Dishub dan Satlantas Polres Metro Bekasi Kota akan menyiapkan petugas di beberapa titik untuk mengatur lalu lintas selama penutupan di Jalan Pahlawan. Setiap titik akan disiapkan dua anggota Dishub dan Satlantas.

“Dari enam titik yang ada itu akan di jaga anggota Dishub dan Satlantas. Itu kita lakukan guna mengatur lalulintas dan juga mengarahkan para pengendara agar lancar,” terangnya.

Pihaknya mengklaim selama penutupan akses jalan arus lalulintas masih terpantau ramai lancar. Dikatakannya, penutupan baru berjalan satu hari. Sosialisasi masih dilakukan.

“Kita selama 24 jam akan terus berjaga di jalur. Bagi pengendara yang belum mengetahui untuk bertanya dengan petugas agar dapat di arahkan ke lintasan yang benar,” ungkapnya. (pay)