
RADARBEKASI.ID, BEKASI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi akan memberikan paket wisata geratis kepada para pelajar saat lulus sekolah. Namun, paket wisata yang akan diberikan itu, hanya untuk menikmati destinasi dan mengetahui sejarah yang ada di Kabupaten Bekasi.
Bupati Bekasi, Eka Supria Atmaja menyampaikan, sudah menginstrusikan ke Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bekasi, untuk memberikan himbauan kepada setiap sekolah, apabila ada acara perpisahan maupun lulusan, tidak usah keluar daerah untuk berwisata, tapi cukup di Kabupaten Bekasi. Alasannya, karena sekarang sudah ada destinasi wisata.
Eka mencontohkan, destinasi tersebut, seperti Gedung Juang Tambun, wisata industri, kemudian, ada juga di wilayah Utara, yakni Muaragembong, dan beberapa destinasi wisata lain. Dengan begitu, dia berharap, anak-anak bisa lebih mengenal lagi Kabupaten Bekasi.
“Saya berharap, kedepan tidak ada lagi acara jalan-jalan keluar Kabupaten Bekasi. Bahkan, kami akan menganggarkan buat anak-anak sekolah untuk berwisata cukup di Bekasi. Nanti ongkos-nya dari Pemkab Bekasi,” terang usai meninjau Gedung Juang Tambun, Kamis (18/3).
Kata Eka, setiap pelajar akan diberi Rp 200 hingga Rp 300 ribu saat akan berwisata di Kabupaten Bekasi. Rencana tersebut akan dimasukkan pada anggaran perubahaan atau murni di tahun 2022 mendatang. Nantinya, anak-anak akan berkumpul di Graha Pariwisata Kabupaten Bekasi, dan dibuatkan paket wisata untuk mengenal Bekasi. Kemudian, mereka diantar dan diberitahu tentang Bekasi.
“Program ini bertujuan agar mereka (anak-anak) lebih mengenal Bekasi. Biar kami yang ngongkosin, seupay ke depan-nya bisa mengetahui Bekasi itu luar biasa, dan harus punya kebanggan,” ujar Eka.
Terlebih, kata Eka, di Gedung Juang Tambun sudan ada museum yang menceritakan sejarah Bekasi dari sebelum masa perjuangan hingga kemerdekaan. Oleh karena itu, anak-anak bisa mengetahui sejarah yang sebenarnya terjadi di Kabupaten Bekasi.
Pria yang juga menjabat sebagai Ketua DPD Golkar Kabupaten Bekasi ini menambahkan, pihaknya akan mengembangkan destinasi wisata lain, seperti, pantai di Muaragembong dan membangun perbatasan antara Kabupaten Bekasi dengan Karawang, yakni di Kecamatan Kedungwaringin.
“Pada tahun 2021 ini, kami berencana membangun destinasi baru, seperti di Muaragembong, bekerjasama dengan Provinsi Jbar. Kemudian membangun perbatasan di Kedungwaringin, dan membangun dermaga apung yang bisa mengakses ke Muaragembong melalui Sungai Citarum,” tandas Eka. (pra)











