RADARBEKASI.ID, BEKASI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi terus mempercepat program vaksinisasi. Hingga saat ini, jumlah warga yang sudah divaksin Covid-19 oleh Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 mencapai 91.354.
Wakil Juru Bica Satgas Covid Kabupaten Bekasi, Marsikoh menuturkan, sebanyak 91.354 warga yang telah menerima suntik vaksin dosis pertama, itu terdiri dari 11. 013 tenaga kesehatan (nakes), 10.079 lanjut usia (lansia), dan 70.262 petugas pelayan publik.
“Tenaga pendidik, juga menjadi salah satu prioritas kami untuk divaksin guna mendukung rencana Pemerintah Daerah (Pemda) dalam menerapkan sekolah tatap muka awal tahun ajaran baru sudah hampir 90 persen,” katanya.
Ia menjelaskan, pihaknya menargetkan sebanyak 336.377 warga Kabupaten Bekasi akan menerima vaksinasi Covid-19 tahap kedua, sesuai target sasaran vaksinasi, yakni 187.252 lansia serta 149.125 pelayan publik.
“Program vaksinasi ini akan terus kami kebut, sesuai program pemerintah pusat terkait akselerasi, percepatan vaksinasi Covid-19, meskipun saat ini bulan Ramadan,” terang Marsikoh.
Lanjutnya, sebanyak 52.475 warga Kabupaten Bekasi sudah menerima vaksinasi dosis kedua, terdiri atas 9.570 nakes, 3.121 lansia, serta 39.784 petugas pelayan publik.
Selain jumlah itu, pihaknya juga mencatat sebanyak 555 tenaga kesehatan vaksinasi dosis pertama ditunda, dan 48 untuk dosis keduanya.
Kategori yang sama juga terjadi pada warga lansia, dengan jumlah sebanyak 362 saat pemberian vaksin dosis pertama, dan enam lansia dinyatakan tunda saat dosis kedua.
Sementara untuk petugas pelayan publik, sebanyak 1.783 orang, masuk katagori tunda saat pemberian vaksin dosis pertama dan 94 orang saat dosis keduanya.
“Mereka yang masuk katagori tunda, dapat menyusul dan mendaftar ulang, dengan catatan, harus lulus skrining (pemeriksaan kesehatan). Jadi, untuk mengikuti vaksinasi, tergantung pada kondisi kesehatan,” tandas Marsikoh. (and)











