Berita Bekasi Nomor Satu

Fasilitasi Pemasaran Produk UMKM

DIALOG INTERAKTIF:APPBI bersama sejumlah stake holder ketika menghelat dialog bersamaan pelaksaan Bazar Produk UMKM di Plaza Cibubur. SURYA BAGUS/RADAR BEKASI

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) Bekasi mendorong adanya peran serta Usaha Mikro, Kecil, Menengah (UMKM) di sejumlah pusat perbelanjaan.

Hal itu dilakukan pada kegiatan Ramadhan Great Sale yang memfasilitas penjualan produk UMKM di lima mal. Diantaranya Trans Park Mall, Lagoon Avenue Mall, Plaza Cibubur dan Grand Galaxy Park.

“APPBI peduli UMKM. UMKM mall to mall menantang para UMKM bisa masuk pasar retail, sehingga prioritas UMKM tentang quality assurance dan quality control product menjadi persyaratan utama memenangkan pasar, sehingga UMKM dapat menampilkan produk unggulan, Kota Bekasi menjadi Ikon,”jelas Ketua APBBI Bekasi, Jaelani.

Peningkatan kreativitas pelaku usaha UMKM dengan bergerak ke sistem penjualan daring juga dibahas pada sesi dialog.

Sementara, Ketua UMKM Pondokmelati, Julie, pada dialog interaktif di Plaza Cibubur mengatakan, menyambut baik adanya program mall to mall oleh APPBI dan Pemkot Bekasi. “UMKM didorong melengkapi legalitas, dan siap mengembangkan diri menjadi wiraswasta yang unggul,” ungkapnya.

Hal senada ditegaskan Wakil Ketua Bidang UMKM dan Koperasi Kadin Kota Bekasi, Aji Ali Sabana yang mendorong semangat UMKM untuk meningkatkan penghasilan mereka.

“Pelaku UMKM jangan pesimis dan terkurung dengan konsep usaha kecil tidak bisa naik kelas. Pembenahan bukan dari segi penampilan produk namun mental wirausaha harus dibangun. Kadin siap mefasiltasi UMKM di rumah kemasan,bagi UMKM memperbaiki kemasan produk agar berkwalitas dan eye catching,” paparnya.

Sementara itu Anggota Komisi III DPRD Kota Bekasi, Janet Stanzah menjelaskan DPRD sudah menyelesaikan pembahasan Perda Koperasi dan UMKM. Perda ini mendorong jaminan permodalan dari Bank Pemerintah tanpa jaminan sebesar Rp10 juta. Termasuk adanya fasilitas 30 persen bagi UMKM di pusat perbelanjaan..

“Masalah perizinan usaha seperti PIRT, halal, dan izin BPOM akan dikonsultasikan. Penambahan anggaran untuk memperbanyak UMKM mendapatkan fasiltas perizinan,” ungkapnya.

Dialog interaktif di Plaza Cibubur, yang dimoderatori, Ketua Bidang Pengembangan Kehidupan Perkotaan TWUP4 Kota Bekasi, Benny Tunggul ini juga dilaksanakan bersamaan bazar produk UMKM. Diikuti dari anggota UMKM Pondokmelati Kota Bekasi sejak 7 hingga 9 Mei 2021. Kegiatan ini menjadi akhir rangkaian Kota Bekasi Ramadhan Great Sale 2021. (sur)