RADARBEKASI.ID, BEKASI – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kota Bekasi, Makin Percaya Diri (Pede) dengan hasil survei Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang kerap masuk daftar kandidat calon Presiden (capres) di Pemilu 2024.
Ketua DPC Demokrat Kota Bekasi, Ronny Hermawan mengaku bangga dengan terus naiknya elektabilitas ketum Partai Demokrat,”Saya sebagai kader partai merasa bangga dan senang, jika Ketum kami menjadi capres atau cawapres pada Pemilu 2024 nanti. Dan semoga hasil survey itu semakin membaik,” kata Ronny saat dihubungi tim Radar Bekasi, Senin (7/6).
Ronny menyebut, sosok Ketum partainya itu memiliki karakter kepemimpinan yang layak. Sebagai generasi milenial, sosoknya menjadi harapan sebagai generasi baru pemimpin masa depan bangsa yang potensial.
“Beliau layak memimpin Indonesia kedepan, karena diusianya dibawah 50 tahun tentunya beliau mewakili anak muda, atau yang biasa disebut milenial yang memiliki karakter kuat sebagai seorang pemimpin baru bangsa ini,” ucapnya.
Menurutnya, secara dimensi kependudukan usia paling banyak penduduk Indonesia saat ini merupakan para generasi usia produktif atau dibawah 50 tahun, makanya disebutnya bonus demografi. Dan tentunya, dari kondisi ini butuh pemimpin dari generasi baru untuk mengimbangi kehidupan masyarakatnya.
“Yang terpenting, kami sebagai kader partai didaerah terus berjuang dan bekerja keras meraup suara, demi memuluskan langkah Ketum kami untuk bisa memimpin bangsa ini kedepan sesuai tujuan untuk Indonesia lebih baik, bermartabat, adil dan sejahtera,” papar mantan anggota DPRD Kota Bekasi.
Terpisah, pengamat politik asal Unisma 45 Bekasi, Adi Susilo menyebut, poling survey yang dilakukan saat ini dinilai belum efektif karena perolehan suara yang didapat setiap calon itu masih dinamis pergerakannya dan dipastikan akan terus bergerak seiring waktu penyelenggaraan Pemilu 2024 terlaksana.
“Dalam setiap survey itu kan dua penilaian, yakni elektabilitas dan popularitas calonnya. Tapi sekarang ini masih terlalu jauh buat kita memberi penilaian siapa calon yang memiliki peluang di Pemilu 2024. Artinya, pergerakan angka itu masih dinamis dan masih berubah terus, sehingga bisa dikatakan survey hari ini belum efektif dijadikan acuan,” Jelasnya.
“Jadi, kalaupun saat ini sudah ramai muncul survey-survey berbagai lembaga saya kira itu hanya buat melihat nama-nama yang punya peluang atau potensi untuk dicalonkan saja, tapi tak berarti bisa memenangkan Pemilu 2024,” pungkasnya.
Sebagai informasi, berdasarkan hasil survey Parimeter politik Indonesia (PPI) lewat pertanyaan jika Pemilihan presiden dilaksanakan hari ini, siapakah yang akan anda pilih menjadi sosok presiden RI?, hasilnya diposisi teratas diisi Prabowo Subianto dengan perolehan 22,1%, disusul Anies Baswedan dengan 16,5%, dan diurutan ketiga ada Ganjar pranowo dengan 15,1% suara.
Barulah, urutan keempat diisi AHY dengan perolehan 7,0% suara. Sedangkan, berikutnya atau dibawah nama AHY ada nama Ridwan Kamil, Tri Rismaharini, Sandiaga Uno, Jusuf Kalla, dan Khofifah Indar Parawangsa.
Sementara Hasil survei CISA yang dirilis pada 3 Juni menempatkan AHY pada urutan kedua tokoh elektabilitas tertinggi setelah Anies Baswedan dengan raihan 15,51 persen. Sementara Partai Demokrat, berada di urutan kedua, di bawah PDIP dengan raihan 13,22 persen.
Kepala Badan Komunikasi Strategis (Bakomstra) DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra menegaskan, rakyat butuh pemimpin dan parpol yang melakukan kerja-kerja nyata di tengah masyarakat.
Rakyat tahu, mana pemimpin yang benar-benar kerja serius membantu rakyat yang sedang susah karena pandemi dan krisis ekonomi saat ini. Juga, mana pemimpin yang benar-benar memperjuangkan aspirasi dan harapan rakyat.”Dan, Ketum AHY bersama pengurus dan kader Partai Demokrat di seluruh Indonesia telah menunjukkan itu selama setahun terakhir,” ujar Herzaky. (mhf)