RADARBEKASI.ID, BEKASI – Daniela Uli Putri Nugroho merupakan pelajar SMAN 10 Kota Bekasi. Gadis berusia 16 tahun ini aktif mengikuti perlombaan hingga tingkat internasional.
International Science Invention Fair atau perpaduan antara kompetisi dan pameran di bidang Sains dan Invensi tingkat internasional menjadi ajang yang pertama kali diikutinya. Dalam ajang tersebut, siswa kelas XI jurusan MIPA meraih medali emas.
Medali serupa diraihnya dalam ajang BUCA IMSEF Turki dan Indonesian Science Project Olympiad (ISPO). Penghargaan ini menjadi pengalaman berkesan karena ia berhasil keluar dari zona nyamannya dahulu.
“Pengalaman yang cukup berkesan dan tidak akan saya lupakan karena saya berhasil mengalahkan zona nyaman dan berani untuk memulai sesuatu hal yang baru dengan pencapaian yang luar biasa,” ungkapnya.
Ya, Niel-begitu ia disapa- merupakan sosok yang pemalu ketika masih duduk di bangku SD hingga memasuki SMA. Semuanya berubah ketika ia pindah sekolah atas permintaan orang tuanya.
Meskipun awalnya aa sempat marah pada orang tuanya ketika harus pindah sekolah. Sebab, dirinya mesti beradaptasi dengan lingkungan sekolah yang baru.
“Dari SD sampai SMP aku orang yang cukup tertutup, takut untuk memulai apapun yang baru. Karena lingkungan SD dan SMP pada saat itu sudah berada di zona nyaman,” ujarnya.
Kedepan, dirinya memiliki harapan untuk terus aktif mengikuti perlombaan agar dapat menambah pengalaman dan pelajaran. “Target kedepannya ingin mengikuti lomba lebih banyak dan kalau bisa offline, karena selama ini lomba yang aku ikuti itu online semua. Saya ingin mendapatkan sensasi persaingannya aja secara langsung,” pungkasnya. (dew)