RADARBEKASI.ID, BEKASI – Muhammad Dwi Alvian merupakan mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Mulia Pratama yang cukup mandiri. Ia mampu kuliah dengan biaya sendiri dari keuntungan berjualan jaket bekas bermerek.
Lelaki berusia 20 tahun ini mengaku, mulai usaha jual jaket setelah lulus sekolah pada 2019. Modalnya dari tabungannya selama menjadi seorang pelajar.
Alvian-begitu akrab disapa mantap berwirausaha ketika itu agar bisa mewujudkan keinginannya untuk menempuh pendidikan hingga perguruan tinggi. Dengan beragam cobaan dan rintangan yang dialami dalam usaha, Alvian berhasil mendapatkan keuntungan yang lumayan untuk ditabung.
“Alhamdulillah seiring berjalannya waktu, usaha saya mengalami peningkatan dan hasil keuntungannya bisa ditabung,” ungkap lelaki yang aktif organisasi Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) ini.
Dengan tabungan yang cukup, pada 2020 ia mendaftar kuliah. Selain bayar kuliah, hasil usahanya disyukuri Alvian dapat membantu perekonomian keluarga.
“Untungnya memang gak banyak, tapi kalo kita konsisten yang tadinya sedikit bisa menjadi banyak,” ujarnya.
Hingga saat ini, usahanya masih berjalan. Jaket dijualnya melalui Instagram dengan akun rumah_secondbrand. Pandemi diakui berdampak pada usaha kecilnya.
“Sekarang masih jalan, tapi memang agak sedikit menurut omzetnya. Saya bisa dapet Rp300 ribu – Rp500 ribu itu masih kotor, yang penting tekun aja dan jangan pernah bosan dan nyerah,” katanya.
Ia berharap, usahanya tetap dapat berjalan meskipun situasi pandemi saat ini. Dengan demikian, dirinya tetap bisa mendapatkan uang untuk kuliahnya. (dew)