Berita Bekasi Nomor Satu

Golkar Pastikan Mesin Politik Berjalan

Wakil Ketua Bidang Organisasi DPD Golkar Kabupaten Bekasi, Ade Syukron Hanas
Wakil Ketua Bidang Organisasi DPD Golkar Kabupaten Bekasi, Ade Syukron Hanas

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Golkar Kabupaten Bekasi hingga saat ini belum menerima arahan untuk mengisi kekosongan jabatan Ketua DPD, paska meninggalnya Almarhum Eka Supria Atmaja, Minggu (11/7). Namun demikian, partai berlambang pohon beringin ini menilai semua agenda tidak terganggu walaupun tanpa adanya Ketua DPD.

“Belum ada arahan apa pun, partai kan punya mekanisme dan prosedur. Kalau di internal kita, nanti dari DPD Jawa Barat mengeluarkan himbauan, dan akan menunjuk PLT,” ujar Wakil Ketua Bidang Organisasi DPD Golkar Kabupaten Bekasi, Ade Syukron Hanas kepada Radar Bekasi, Selasa (27/7).

Menurutnya, dalam pengisian kekosongan ketua partainya tidak ada batasan waktu, tinggal menunggu kebijakan partainya. Namun demikian, dirinya memastikan, selama ini tidak ada masalah di internal partainya, meski tanpa adanya sosok ketua. Termasuk agenda politik maupun program kegiatan partai tetap berjalan.

“Ya, karena semua pengurus sepakat memberikan mandat kepada saya dan sekretaris menjalankan ke partaian sambil menunggu intruksi lebih lanjut dari DPD Golkar Jawa Barat,” ungkapnya.

Agenda partai yang tetap berjalan seperti pemasangan billboard ketua umum dibeberapa titik, rapat pleno dengan semua pengurus, yang di ikuti oleh ketua-ketua tingkat kecamatan. Dalam rapat tersebut Ade menyampaikan, ada dua hal yang diputuskan, dan dilaporkan ke DPD Jawa Barat.

Dua putusan tersebut yakni, semua pengurus sepakat untuk menjaga kondusifitas partai dan solidaritas. Dan para pengurus juga sepakat untuk sehari-hari sampai ada intruksi lebih lanjut, ke partaian akan ditangani oleh Wakil Ketua Bidang Organisasi dan Sekretaris.

“Partai kita berjalan dengan sistem, bukan terkait dengan figur. Artinya, dengan sistem yang ada, Golkar sudah bisa menjalankan ke organisasian, tapi tentu saja ada hal-hal yang krusial, yang harus memakai keputusan bersama-sama,” katanya.

Sementara itu, Wakil Ketua Bidang Pemberdayaan Perempuan DPD Golkar Kabupaten Bekasi, Novi Yasin menambahkan, sejauh ini partainya belum melakukan proses seleksi atau pemilihan calon Ketua DPD. Karena memang belum ada putusan di internal partainya, baik ditingkat kabupaten maupun provinsi.

“Belum ada putusan apa-apa. Nanti DPD akan konsultasi ke DPD Provinsi,” ucap perempuan yang juga sebagai Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bekasi. (pra)