
RADARBEKASI.ID, BEKASI – Dewan Pengurus Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Bekasi menargetkan pembentukan ranting di 187 desa dan tujuh kelurahan bisa rampung pada September 2021. Pasalnya, Dewan Pengurus Wilayah (DPW) dan Dewan Pengurus Pusat (DPP) hanya memberikan waktu dua bulan untuk menyelesaikannya.
Sekretaris DPC PKB Kabupaten Bekasi, Ahmad Faisal mengaku pihaknya diminta menyelesaikan Musyawarah Ranting (Musran) pada September. “Realisasi target di bulan September, karena di akhir tahun nanti sudah banyak persiapan. Mudah-mudahan di minggu-minggu ini terus terealisasi,” ujarnya kepada Radar Bekasi, Rabu (1/9).
Dirinya menyampaikan, Musran ini basisnya desa meskipun diadakan secara serentak di setiap kecamatan. Sampai saat ini sudah ada beberapa yang terealisasi. “Yang sudah terealisasi kurang lebih mencapai angka delapan kecamatan. Ini kita geber, targetkan di pertengahan September sudah close di angka 23 kecamatan,” ucapnya.
Setiap ranting minimal ada lima pengurus, dengan komposisi Ketua Syuro, Sekretaris Syuro, Ketua, Sekretaris, dan Bendahara. “Kalau untuk jajaran KSB kita prioritaskan pemuda. Tapi untuk di jajaran Syuro yang kita pilih ketokohannya,” bebernya.
Dalam pembentukan tersebut, dirinya mengaku tidak ada kesulitan. Karena partainya sedang mencoba untuk membuat komposisi anak-anak muda atau milenial. Selama ini partainya sudah komunikasi dengan berbagai macam elemen, baik itu banem-banem yang ada di Nahdlatul Ulama (NU), dan tokoh-tokoh yang ada di masing-masing desa maupun kecamatan.
“Ya alhamdulilah untuk periode saat ini, tidak ada kesulitan. Justru luar biasa, banyak antusias dari masyarakat yang ingin bergabung ke PKB. Karena PKB saat ini lebih familiar, lebih fleksibel,” katanya.
Masih Faisal, setelah pembentukan ranting ini selesai, partainya akan menggelar Musyawarah Kerja Cabang (Muskercab). “Nanti paska ini kita akan melaksanakan Muskercab, yang memang sebelumnya sempat tertunda hampir dua bulan, karena kondisi pandemi ini,” jelasnya. (pra)











