RADARBEKASI.ID, CIKARANG UTARA – Peristiwa kebakaran sebuah kios bengkel sepeda motor di Jalan RE Martadinata Desa Cikarang Kota Kecamatan Cikarang Utara Kabupaten Bekasi berlangsung begitu cepat dan menghanguskan bangunan mengingat kios tersebut juga menjual bensin eceran.
Akibat kebakaran tersebut, pemilik kios bengkel mengalami kerugian hingga jutaan rupiah mengingat seluruh barang-barang bengkel dan bangunan kios habis dilalap si jago merah.
Peristiwa tersebut berawal saat pemilik kios bernama Jhony (42), sedang menambal ban sepeda motor. Namun saat akan memanaskan perekat tambalan ban, tiba-tiba api menyambar dirigen yang berisi bensin.
Setelah itu, api dengan cepat membesar dan membuat seluruh bagian bangun yang terbuat dari kayu, beserta mesin, dan peralatan ludes terbakar.
“Dia (Johny,Red) lagi nambal ban, mungkin pas nyalain api ke spirtus, langsung nyambar, sebab dia jualan bensin eceran,” ujar salah satu pedagang yang ada di dekat lokasi, Bily (35).
Ia menambahkan, saat terjadi kebakaran pemilik kios tersebut sempat melakukan pemadaman dengan alat seadanya dibantu warga sekitar. Tapi sayangnya usaha tersebut sia-sia karena api dengan cepat membesar.
“Sempat dilakukan pemadaman dengan peralatan seadanya, namun tidak berhasil,” terang Bily.
Sementara itu, Petugas Dinas Pemadam Kebakaran yang mendapat laporan langsung menuju lokasi. Setibanya di lokasi mereka langsung melakukan pemadaman dengan empat unit mobil Damkar dari Mako Cikarang Barat dan dua puluh empat personil dikerahkan guna menjinakkan si jago merah.
“Begitu kami menerima laporan langsung meluncur ke lokasi, banyaknya bahan-bahan yang mudah terbakar membuat api cepat membesar sehingga kami sedikit kesulitan dalam proses pemadaman,” beber Komandan Regu Dinas Damkar Kabupaten Bekasi, Miat.
Sampai akhirnya, petugas pemadam kebakaran berhasil memadamkan api setelah hampir satu jam. Dari peristiwa tersebut diketahui tidak ada korban jiwa, namun diduga pemilik kios bengkel mengalami kerugian hingga jutaan rupiah.
“Alhamdulillah korban jiwa tidak ada, tapi kerugian diduga mencapai jutaan rupiah. Soalnya, ada mesin kompresor dan peralatan lain di dalam kios,” ucap Miat. (pra)
