Ketika Waktu Cepat Berlalu

RADARBEKASI.ID, BEKASI – WAKTU adalah nikmat Allah swt yang sangat penting, sehingga seseorang tidak mampu memanfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya, maka ia akan mengalami kerugian yang sangat besar, bahkan lebih besar dari kerugian materi.

Allah swt berfirman, “Demi masa. Sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan serta saling menasihati untuk kebenaran dan saling menasihati untuk kesabaran.” (QS. Al-‘Asr)

Surat Al-‘Asr ini menggambarkan akan pentingnya waktu, sehingga Allah swt bersumpah dengannya. Waktu ibarat sebuah pedang, apabila tidak dapat ditaklukkan dengan baik, benda itu justru yang akan menebas pemiliknya.

Imam Ali bin Abi Thalib ra menuturkan, “Apa yang hilang darimu hari ini berupa rezeki, masih bisa diharapkan kembalinya, tetapi apa-apa yang hilang darimu berupa umur (waktu), maka sulit untuk diharapkan kembali.

Rasulullah saw bersabda, “Ada dua kenikmatan yang banyak dilupakan oleh manusia, yaitu nikmat sehat dan waktu luang.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Menurut Ibnu Hajar mengomentari hadist ini, beliau menjelaskan bahwa barangsiapa yang mendapatkan dua kenikmatan ini, maka bersemangatlah untuk melakukan ketaatan, memperbanyak amal kebajikan dan jangan lalai untuk bersyukur kepada Allah swt. Dan siapa yang luput dari bersyukur maka dialah orang yang tertipu.

Ibnu Mas’ud ra juga pernah berkata, “Tiada yang pernah kusesali (dalam hidup ini), selain keadaan ketika matahari tenggelam dan ajalku berkurang, namun amal kebaikanku tidak bertambah.”

Waktu begitu cepat berlalu. Inilah waktu di akhir zaman sebagaimana telah disebutkan oleh Rasulullah saw, beliau bersabda “Tidak akan terjadi hari kiamat hingga zaman berdekatan (waktu terasa singkat), setahun bagaikan sebulan, sebulan bagaikan sepekan, sepekan bagaikan sehari, sehari bagaikan sejam dan sejam bagaikan terbakarnya pelepah pohon kurma.” (HR. Ahmad)

Oleh sebab itu, siapa yang memanfaatkan waktunya hanya untuk ketaatan dan beribadah kepada Allah swt maka itulah waktu yang sebenarnya yang akan bermanfaat di dunia dan di akhirat kelak. (*)