Berita Bekasi Nomor Satu

Perayaan Imlek di Klenteng Tek Seng Bio Terapkan Prokes

NYALAKAN LILIN: Warga menyalakan lilin saat perayaan Imlek, di Klenteng Tek Seng Bio, Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Selasa (1/2). ARIESANT/RADAR BEKASI

RADARBEKASI.ID, CIKARANG UTARA – Umat Konghucu di Klenteng Tek Seng Bio, Cikarang Utara, yang berlokasi di Jalan KH Fudholi, Desa Karang Asih, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, tidak bisa merayakan Tahun Baru Cina (Imlek) seperti biasanya.

Perayaan Imlek, memiliki makna tersendiri bagi warga Tionghoa, dan biasanya dimeriahkan oleh arak-arakan Barongsai, namun karena sekarang masih pandemi Covid-19, dan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), tradisi tersebut tidak diadakan.

Pengurus Klenteng Tek Seng Bio, Culing mengatakan, sekarang masih dalam PPKM dan pandemi Covid-19, sehingga pada perayaan Imlek kali ini, tidak ada acara. Menurut Culing, biasanya ada acara Barongsai maupun yang lainnya. Klenteng yang di bangun pada tahun 1825 ini, sudah tidak merayakan acara Barongsai pada Hari Raya Imlek dari tahun 2019 lalu.

“Semenjak ada Covid-19, perayaan Tahun Baru Imlek, tidak pernah ada acara, dari tahun 2019. Hanya saja, kalau ada umat yang mau bersembahyang, silahkan,” ujarnya kepada Radar Bekasi, Senin (31/1).

Kata Culing, jumlah umat yang mau datang tidak dibatasi, karena memang datangnya secara bergantian. Hanya saja, dia menegaskan, umat yang hadir harus menaati protokol kesehatan (prokes), seperti memakai masker, cuci tangan, dan jaga jarak. Ia memperkirakan, umat yang hadir mencapai 200 orang

“Tahun Baru Imlek 2022 ini, bisa diartikan sebagai tahun macan air. Melambangkan seperti sifat macan, galak dan buas. Harapannya, semoga Covid-19 cepat berlalu, dan kita semua diberi keberkahan dan kesehatan,” harapnya.

Ditempat yang sama, pihak Kepolisian bersama TNI, melakukan apel pengamanan perayaan Imlek. Dalam apel tersebut, dipimpin langsung oleh Kapolres Metro Bekasi, Kombes Pol Gidion Arif Setyawan. (pra)