Berita Bekasi Nomor Satu

Belasan Pasien Tempati RS Darurat

KEMBALI TERISI: Tenaga kesehatan beraktivitas di RS Darurat (RSD) Stadion Patriot Candrabhaga Kota Bekasi, Kamis (10/2). Dinkes Kota Bekasi mencatat belasan pasien terkonfirmasi Covid-19 menjalani isolasi mandiri di RSD. RAIZA SEPTIANTO/RADAR BEKASI

RADARBEKASI.ID, BEKASI –  Belasan pasien terkonfirmasi Covid-19 mulai menempati Rumah Sakit Darurat (RSD) Stadion Patriot Candrabhaga. Sebelumnya ada 14 pasien dan dua pasien dinyatakan sembuh.

Lokasi yang sejak awal digunakan untuk tempat isolasi pasien tidak bergejala hingga bergejala ringan ini kembali difungsikan setelah jumlah kasus terus meningkat, bahkan akhir-akhir ini dalam jumlah tinggi.

Desakan sempat muncul untuk kembali memfungsikan tempat Isolasi Terpusat (Isoter) lantaran ada ribuan kasus menjalani isolasi mandiri di rumah dengan gejala ringan bahkan tidak bergejala.

Kekhawatiran muncul jika kondisi rumah pasien tidak memungkinkan sebagai tempat Isoman. Di pertengahan tahun lalu, jumlah tempat tidur di RSD Stadion Patriot Candrabhaga mencapai ratusan, sehingga Pemerintah Kota (Pemkot) perlu kembali menata ulang. Kapasitas saat ini maksimal untuk menampung 49 pasien.

Pada tanggal 7 Februari, jumlah pasien yang menjalani Isoman sebanyak 14 orang. Terakhir, tersisa 12 orang yang menjalani Isoman. Selain RSD Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi memiliki tempat isolasi bagi pasien bergejala ringan lainnya, yakni di RSD tipe D Teluk Pucung, Bekasi Utara Kota Bekasi.

“Sudah ada (terisi pasien), akan tetapi kita kan punya juga RS di Bekasi Utara, sehingga kita harus dorong dulu ke RS Utara. Sehingga kita bisa ketahui mana yang sudah penuh bed nya, untuk di dorong ke fasilitas yang (daya tampungnya) masih besar,” ungkap Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bekasi, Tanti Rohilawati, Kamis (10/2).

Total tempat tidur khusus untuk isolasi pasien Covid-19 di Kota Bekasi sebanyak 1.205 unit tempat tidur, 117 tempat tidur sudah terisi. Sementara untuk tempat tidur di ruang ICU, sudah terisi 43 tempat tidur dari total 137 yang disediakan.

Persiapan sarana dan prasarana Fasilitas Kesehatan (Faskes) dikebut setelah mendapati kurva kasus aktif melonjak tajam. Terakhir, pemerintah kota bersama RS swasta telah menyepakati kesiapan menambah tempat tidur jika jumlah kasus dengan kondisi sedang hingga berat terus meningkat.

“Beberapa rumah sakit yang menjadi sampel, mereka siap untuk menambah (tempat tidur isolasi khusus pasien Covid-19). Rata-rata 10 sampai 14 untuk penambahan diluar eksisting (yang telah tersedia),” tambahnya.

Sebelumnya, Plt Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto menyampaikan tempat tidur yang tersedia saat ini masih relatif aman mencukupi kebutuhan pasien yang membutuhkan perawatan. Ia juga menjamin tempat tidur bisa segera ditambah jika terjadi lonjakan pasien yang membutuhkan perawatan, termasuk kembali meningkatkan jumlah tempat tidur di RSD Stadion Patriot Candrabhaga.

Tri meminta masyarakat untuk tetap tenang lantaran infeksi Covid-19 yang terjadi saat ini mayoritas bergejala ringan, serta tingkat fatalitas rendah. Untuk itu, pasien tidak bergejala hingga gejala ringan cukup menjalani Isoman di rumah atau di tempat Isoter yang telah disediakan.

“Termasuk yang ada di (isolasi) terpusat ini, bisa kita maksimalkan sampai 200 (tempat tidur),” ungkapnya. (sur).