
RADARBEKASI.ID, BEKASI – Setelah terbentuk dewan pakar tingkat nasional Januari lalu, kini Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Bekasi menyeleksi calon tim pakar yang nantinya akan membantu kinerja PKS di pemilu 2024 mendatang. Ya, partai berlambang bulan sabit ini sudah membentuk kepanitiaan melalui Majelis Pertimbangan Daerah (MPD), ditargetkan pembentukan tim pakar ini bisa selesai akhir bulan Maret tahun 2022.
Sekretaris DPD PKS Kabupaten Bekasi, Uriyan Riana mengatakan, ada beberapa calon kandidat yang sudah masuk, salah satunya Mantan Bupati Bekasi, Saleh Manaf. “Sekarang MPD sedang menyusun bahwa tim pakar ini akan segera dibentuk, yang sudah mendaftar sekitar 15 orang dan terus akan bertambah sampai dinyatakan seleksi sudah closing,” ujarnya kepada Radar Bekasi, Minggu (20/2/2022).
Menurutnya, jumlah tim pakar ini tidak ada batasan, karena harus disesuaikan oleh kebutuhan partai untuk meningkatkan kapasitas dan kapabilitas, baik di bidang sosial, ekonomi, infrastruktur, dan lain sebagainya. “Kita akan menjaring sebanyak-banyaknya. Pakar-pakar ini kita harapkan subangsi pemikirannya, yang nanti akan memberikan nasehat-nasehat dan masukan kepada PKS,” tuturnya.
Salah satu poin untuk bisa menjadi tim pakar yakni, profesionalisme di bidang ilmu dan kemampuan akademisi. Dirinya menargetkan, pembentukan tim pakar bisa rampung pada akhir Maret 2022.
“Minimal mantan tokoh, akademisi, doctor, intinya ahli di bidangnya. Jadi harus lebih pintar daripada orang PKS. Target rampung, kita targetkan diakhir Maret, karena DPP sendiri sudah disahkan,” ucapnya.
Nantinya, pria yang juga sebagai Anggota DPRD Kabupaten Bekasi ini menjelaskan, tim pakar ini akan di SK-kan oleh DPW PKS Jawa Barat. Tentunya, setelah proses tahapan sudah dilaksanakan secara keseluruhan, seperti pendaftaran, seleksi, penjaringan, dan penyaringan.
“Penetapannya ini masih menunggu teman-teman MPD, karena tupoksinya ada di mereka (MPD). Nanti ketika sudah selesai MPD rapat menentukan ketuanya siapa, tim pakar ini akan dibawa ke DPW untuk di SK-kan,” tuturnya.
Sebelumnya, Presiden PKS Ahmad Syaikhu berharap kehadiran dewan pakar parpolnya bisa menghadirkan solusi konkret dalam kehidupan bernegara. Hal itu dikatakan eks wakil wali Kota Bekasi itu saat memperkenalkan Dewan Pakar PKS yang berjumlah 36 orang dan diketuai oleh Irwan Prayitno di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan.(pra)











