RADARBEKASI.ID, BEKASI – Partai Buruh Kota Bekasi, mengaku optimis lolos verifikasi oleh KPU Kota Bekasi, sehingga menjadi salah satu peserta Pemilu 2024 mendatang. Demikian ditegaskan Bendahara Eksekutif Committee (Exco) Partai Buruh Kota Bekasi, Abdul Aris.
Aris mengatakan, persiapan partainya jelang penyelenggaraan Pemilu 2024, khususnya menjelang tahapan verifikasi administrasi dan faktual oleh KPU Kota Bekasi sudah 100 persen sesuai dengan syarat untuk lolos sebagai parpol peserta di tingkat Kota/Kabupaten.
“Dan InsyaAllah selangkah lagi kami mungkin minggu besok berencana untuk mendatangi kantor Kesbangpol, dalam rangka pelaporan terhadap keberadaan Partai Buruh di wilayah Kota Bekasi,” kata Aris, Rabu (23/2).
Aris menjelaskan, kesiapan partainya menjalani tahapan verifikasi oleh KPU sebagai syarat mengikuti kontestasi Pemilu 2024 nanti, antara lain terbentuknya struktur kepengurusan sampai di 12 kecamatan Kota Bekasi, lalu memiliki kantor sekretariat Exco Kota Bekasi di Pangkalan Bambu, Margajaya, Bekasi Selatan, samping Lottemart.
“Dan untuk syarat keanggotaan juga saat ini jumlahnya sudah melebihi syarat yang sesuai aturannya minimal 1000 orang. Sedangkan, untuk saat ini jumlah anggota kami berkisar sekitar 1500 an orang, dan kami yakin jumlah ini akan terus bertambah,” jelasnya.
Lebih jauh, diakui Aris, keanggotaan partai saat ini umumnya adalah para Buruh yang tergabung di serikat pekerja sekitar 70%, sisanya pengendara Gojek, dan masyarakat umum. Dari keanggotaan ini, lanjut Aris, dirinya meminta untuk komitmen bersama demi target partai tercapai.
“Jadi, untuk target kita saat ini yang penting bisa lolos verifikasi, setelah itu baru berjuang menjadi pemenang Pemilu 2024. Makanya, saya berharap dan meminta keseriusan dari teman-teman di partai untuk bersama dapat mengawalnya,” imbuhnya.
Terpisah, Dewan Penasehat Exco Partai Buruh Masrul Zambak berharap anggota partainya dapat bekerja bersama-sama memperjuangkan tujuan dari serikat pekerja dalam perpolitikan, sehingga kedepan partai ini bisa diterima masyarakat dan mengedepankan kepentingan dan hak-hak Buruh dan rakyat kecil.
“Jadi, mulai hari ini Buruh harus berpolitik tidak hanya jadi penonton untuk saksikan tak berpihaknya pemerintah kepada Buruh dan juga rakyat kecil dengan kebijakan-kebijakan yang dibuatnya. Dan kita akan fokus kepada kuota anggota untuk verifikasi minimal target KTA Kota Bekasi sebanyak 1700 anggota,” tambahnya. (mhf)
