RADARBEKASI.ID, BEKASI – Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat mencatat sebanyak 6.448 warga lanjut usia di wilayahnya telah menerima vaksin Booster atau penguat. Jumlah itu setara lima persen dari sasaran kelompok lansia.
“Baru mendekati lima persen dari sasaran vaksinasi kelompok kategori lansia makanya terus kita gencarkan,” kata Wakil Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi Masrikoh di Cikarang, Selasa (8/3/2022).
Dia mengatakan total sasaran vaksinasi Covid-19 kategori lansia di wilayahnya mencapai 135.535 jiwa. Vaksinasi dosis pertama untuk kelompok usia ini sudah menjangkau 103.440 jiwa sedangkan dosis kedua sebanyak 82.898 orang.
“Kalau yang dosis pertama sudah 76 persen lebih dari total sasaran sementara dosis keduanya 61 persenan,” katanya.
Pemerintah Kabupaten Bekasi terus berupaya meningkatkan capaian vaksinasi Covid-19 kelompok usia ini demi mendapatkan kekebalan kelompok masyarakat secara menyeluruh.
Masrikoh mengaku tenaga kesehatan yang bertugas di 46 puskesmas telah dikerahkan untuk terus mencari para lansia yang belum menerima vaksinasi Covid-19 dosis pertama hingga ketiga.
Pihaknya bekerja sama dengan aparat TNI-Polri, jajaran forkopimda, swasta, hingga sejumlah elemen masyarakat dalam melakukan upaya percepatan vaksinasi bagi para lansia.
“Semua unsur terus bergerak menyusuri wilayah, masuk dari pintu ke pintu mencari lansia yang belum divaksinasi,” ucapnya.
Pihaknya juga terus mengikuti perkembangan pembaruan instruksi dari pemerintah pusat mengenai syarat penerima vaksinasi Covid-19 dosis penguat antibodi.
“Otomatis kalau banyak lansia yang sudah divaksinasi dosis satu dan dua, akan mendongkrak capaian vaksinasi dosis ketiga. Karena instruksi vaksinasi dosis ketiga juga terus diperbarui,” katanya.
Secara keseluruhan capaian vaksinasi Covid-19 dosis pertama di Kabupaten Bekasi sudah menjangkau 2.151.596 jiwa atau 88,99 persen dari total sasaran sebanyak 2.417.794 orang.
Kemudian vaksinasi dosis kedua sebanyak 1.813.088 jiwa setara 74,99 persen serta vaksinasi dosis ketiga yang menyentuh angka 131.203 orang atau baru mencapai 5,43 persen dari total sasaran vaksinasi daerah itu. (and/adv)