RADARBEKASI.ID, JAKARTA – Saran Ketum PDIP Megawati Soekarno Putri untuk merebus dan mengukus masakan ternyata tak mampu mencegah warga untuk antre minyak goreng.
Ini terbukti dengan antrenya ratusan warga dalam operasi pasar pasar yang digelar di halaman Kantor Kelurahan Ciracas, Jakarta Timur, Rabu (23/3).
Lurah Ciracas Rikia Marwan mengatakan operasi pasar itu juga menyediakan beberapa produk sembako seperti beras, daging sapi, daging ayam, terigu, hingga gula.
“Untuk minyak goreng curah disediakan sebanyak 4.000 liter. Maksimal pembelian seorang warga 10 liter,” kata Rikia Marwan di Jakarta, Rabu.
Rikia mengatakan, minyak goreng curah itu dijual seharga Rp14 ribu per kilogram sesuai harga eceran tertinggi (HET) hasil kolaborasi Pemerintah Kota Jakarta Timur dengan pihak swasta.
Sementara untuk daging sapi, ayam, terigu, gula disediakan oleh Pemprov DKI Jakarta melalui Food Station Tjipinang Jaya dan beras melalui Badan Urusan Logistik (Bulog).
“Kita juga bekerja sama dengan sejumlah mini market. Untuk pembelian warga tidak menggunakan sistem kupon, hanya nomor antrean. Ini hanya digelar Rabu ini,” ujar Rikia.
Lebih lanjut, Rikia mengatakan pihaknya juga mengerahkan petugas gabungan dari TNI-Polri, Satpol PP, PPSU, hingga Sudin Perhubungan Jakarta Timur untuk memastikan operasi pasar berjalan dengan tertib.
“Warga yang datang ini tidak dibatasi hanya untuk pengguna KJP Plus atau lainnya,” tutur Rikia. (ant/wsa)
