Berita Bekasi Nomor Satu

Saling Menguatkan Kurikulum Pembelajaran

Ogi Ganira, Ketua MGMP Teknik Animasi dan Multimedia

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Revolusi Industri 4.0 membuat industri animasi dan multimedia semakin berkembang. Hal itu membuat banyak sekolah khususnya SMK membuka jurusan di bidang tersebut.

Ketua Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Teknik Animasi dan Multimedia SMK Kabupaten Bekasi Ogi Ganira menyampaikan, Teknik Animasi dan Multimedia merupakan jurusan yang berkecimpung dengan produk industri kreatif, yang memang saat ini sedang digiatkan oleh pemerintah dalam rangka Revolusi Industri 4.0. Sehingga diharapkan dapat menghasilkan devisa yang cukup besar bagi negara.

Ogi-begitu ia disapa- berujar, bidang itu telah berkembang di satuan pendidikan jenjang SMK. “Perkembangan bagi jurusan Teknik Animasi dan Multimedia memang cukup baik, terlihat dari antusias siswa dan semakin banyaknya sekolah yang membuka jurusan tersebut khususnya di wilayah Kabupaten Bekasi,” ujarnya kepada Radar Bekasi, Sabtu (27/3).

Saat ini, SMK di Kabupaten Bekasi yang telah membuka jurusan Teknik Animasi dan Multimedia berjumlah 20 sekolah. Tiga sekolah diantaranya baru membuka baru-baru ini.

Menurutnya, Teknik Animasi dan Multimedia merupakan mata pelajaran yang berbeda bidang keahlian. Namun disatukan dalam agar gurunya dapat saling berbagi ilmu.

“MGMP ini merupakan kumpulan atau himpunan guru yang memegang peranan strategis untuk meningkatkan dan memperkuat kompetensi guru melalui diskusi dan pelatihan. Oleh karenanya meskipun dua studi ini berbeda, tetapi kami disatukan untuk bisa sharing atau melakukan diskusi bersama” katanya.

MGMP SMK Teknik Animasi dan Multimedia saat ini memiliki 14 anggota. Masing-masing anggota turut memperkuat perkembangan animasi dan multimedia dari segi kurikulum, sehingga dari materi pembelajaran dapat menghasilkan sebuah karya yang berhasil dibuat oleh siswa.

“Kita saling menguatkan dari segi kurikulum pembelajaran, dimana kita ingin siswa memiliki sebuah karya yang dihasilkan. Memang anggota kami masih terbilang sedikit, tapi melihat dari perkembangan yang ada saat ini, saya yakin multimedia dan animasi bisa terus berkembang khususnya di wilayah Kabupaten Bekasi,” pungkasnya.

Berkemah Hilangkan Penat

 Pria berusia 52 tahun ini tidak hanya menjadi guru biasa di SMKN 2 Cikarang Barat. Ia juga dipercaya sebagai wakil kepala sekolah bidang kurikulum.

Diakui Ogi, aktivitas yang dijalankan setiap hari di sekolah cukup padat. “Tentu berbagai aktivitas yang saya jalani hampir setiap hari membuat saya jenuh, sehingga membutuhkan rehat,” ungkapnya.

Setiap satu bulan, satu sampai dua kali Ogi memilih berkemah bersama dengan keluarga. Baginya, kegiatan sangat istimewa ketimbangan hanya liburan dengan menginap di hotel.

“Berkemah bersama dengan keluarga menjadi solusi yang paling tepat. Kalau hanya berlibur dan menginap di hotel itu sudah menjadi hal yang biasa, tapi berkemah ada hal baru yang bisa saya rasakan, salah satunya bisa lebih dekat dengan keluarga dan banyak aktivitas yang bisa dilakukan bersama-sama,” tuturnya.

Baginya, berkemah di luar ruangan terbuka dapat menghilangkan penat dan menyegarkan pikirannya. Dengan demikian, saat kembali beraktivitas dirinya dapat kembali lebih bersemangat.

“Kalo sudah kumpul sama keluarga rasanya semua capek itu hilang. Ketika menjalani aktivitas apapun bisa terasa lebih enteng dan tidak merasa ada beban lagi, jadi kerjaan juga bisa diselesaikan dengan maksimal,” pungkasnya. (dew)

BIODATA

Ogi Ganira

Lahir: Ciamis, 24 April 1970

Riwayat Pendidikan:

  • SDN Sukarasa IV Bandung (1983)
  • SMPN 12 Bandung (1986)
  • SMA 3 Bandung (1989)
  • S1 Teknik Informatika STT Indonesia (2003)