RADARBEKASI.ID, BEKASI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi, melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) terus berupaya melakukan pembangunan dan perbaikan sejumlah infrastruktur.
Setidaknya, 10 ribu usulan pembangunan sudah dirangkum melalui Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang), mulai dari tingkat desa, kecamatan hingga Kabupaten Bekasi.
Setelah dibahas, usulan tersebut diolah menjadi beberapa proyek strategis daerah.
“Ini merupakan hasil pembahasan berdasarkan usulan dan rencana strategis di masing-masing Organisasi Perangkat daerah (OPD). Dengan adanya program ini, menandakan arahan pembangunan lebih strategis,” ujar Kepala Bidang Bina Program Bappeda Kabupaten Bekasi, Agus Budiono.
Kata dia, dari pembahasan itu, tersusun delapan prioritas pembangunan daerah Kabupaten Bekasi. Pertama, peningkatan kualitas tata kelola pemerintahan dan pelayanan publik. Kedua, penguatan demokratisasi, ketentraman dan ketertiban umum.
Ketiga, pengendalian dan penanggulangan bencana, serta kelestarian lingkungan hidup. Keempat, peningkatan infrastruktur dan konektivitas wilayah, perhubungan. Kelima, peningkatan kualitas sumber daya manusia.
Keenam, penguatan perekonomian daerah. Ketujuh, peningkatan daya saing tenaga kerja dan kesempatan kerja. Terakhir, kedelapan, pengendalian penduduk, layanan sipil dan kependudukan.
“Fokus utama dari kedelapan poin tersebut, yaitu prasarana wilayah, perekonomian, serta sumber daya manusia,” terang Agus.
Ia menambahkan, jumlah usulan pembangunan yang dihimpun mencapai 19.425 usulan. Jumlah tersebut berasal dari 10 ribu usulan masyarakat melalui Musrenbang, dan 9.425 usulan dari pokok pikiran DPRD Kabupaten Bekasi.
“Untuk usulan-usulan tersebut, akan kami telaah bersama dengan OPD terkait, termasuk DPRD. Tentu saja yang diusulkan itu, harus memperhatikan prioritas pembangunan daerah yang telah disusun, termasuk anggaran,” ucap Agus. (and/adv)