RADARBEKASI.ID, BEKASI – Komisi II DPRD Kabupaten Bekasi, meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi kembali mengembangkan pariwisata, untuk pemulihan ekonomi masyarakat yang sempat terpuruk akibat pandemi Covid-19.
Selain itu, infrastruktur menuju wilayah pariwisata juga diperbaiki agar memudahkan masyarakat yang ingin berkunjung.
“Lahan di Kabupaten Bekasi ini masih sangat luas serta alamnya juga mendukung. Salah satunya di wilayah selatan, ada Situ di Bojongmangu, wilayah tengah ada Situ Cibeureum, dan utara ada wilayah Tarumajaya serta Muaragembong yang berpotensi sebagai destinasi wisata,” ucap Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Bekasi, Nyumarno kepada Radar Bekasi, Senin (13/6).
Menurut dia, jika dapat menarik wisatawan dari wilayah Kota Bekasi, Jakarta dan Karawang, maupun luar daerah lainnya, bisa memberikan pendapatan bagi masyarakat. Oleh sebab itu, Nyumarno meminta, selain diberikan pembinaan kepada para pengelola tempat wisata, infrastruktur sebagai penunjang juga harus diperhatikan.
Lanjut politisi PDI Perjuangan ini, Pemkab Bekasi juga dapat merealisasikan pembangunan sejumlah situ, untuk menunjang kebangkitan ekonomi masyarakat dari sektor pertumbuhan pariwisata di Kabupaten Bekasi.
Setelah itu, perlu adanyanya pemberian edukasi dan pemahaman produk-produk hasil UMKM asal Kabupaten Bekasi, di area tempat wisata yang ada, agar ekonomi masyarakat kembali pulih.
“Berikan sebuah cenderamata atau buah tangan sesuai anggaran. Dinas Pariwisata tidak hanya mengawasi, akan tetapi Pemerintah Daerah (Pemda) atau dinas terkait, mensuport pengelola pariwisata yang ada di Kabupaten Bekasi,” saran Nyumarno. (and/adv)
