RADARBEKASI.ID, BEKASI – Komisi Perlindungan Anak Daerah (KPAD) Kota Bekasi meminta para orangtua untuk tetap mengawasi anaknya selama masa libur akhir semester.
“Liburan itu adalah bonus bagi pelajar setelah lama menjalani aktivitas di sekolah mereka bisa merasakan libur yang cukup panjang, tetapi aktivitas inilah yang wajib sekali diawasi oleh orangtua. Dimana mereka akan lebih sering melakukan aktivitas bersama dengan teman-temanya di lingkungan rumah,” ujar Komisioner Bidang Data dan Informasi KPAD Kota Bekasi Firli Zikrillah kepada Radar Bekasi, Kamis (30/6).
Pengawasan oleh orangtua kepada anaknya penting dilakukan selama masa libur tiga minggu, meskipun diakui KPAD belum pernah menerima laporan kenakalan remaja pada masa libur akhir semester.
“Kenakalan pelajar selama libur akhir semester itu hampir tidak ada laporan yang masuk. Berbeda ketika pelajar aktif di sekolah, ada saja beberapa laporan seperti aksi tawuran pelajar yang sering masuk ke KPAD,” ujarnya.
Menurutnya, beberapa hal yang kemungkinan besar dapat dilakukan anak ketika berada di rumah, antara lain bermain gim sampai lupa waktu maupun kegiatan lain yang berdampak negatif.
“Anak-anak itu rasa penasarannya masih tinggi, jadi orangtua jangan sampai lepas pengawasan. Salah satunya mungkin bermain gadget sampai lupa waktu atau mungkin bisa saja melakukan hal baru yang mungkin akan membawa dampak negatif bagi si anak,” jelasnya.
Dikatakan, sudah sewajarnya orangtua tetap harus memberikan batas waktu bermain kepada si anak dan tetap memberikan peraturan selama anak menghabiskan waktu berlibur di rumah.
“Tetap memberikan batas waktu bermain di luar rumah dan bisa saja orangtua tetap memberikan peraturan selama menghabiskan waktu berlibur di rumah agar hal-hal yang tidak diinginkan tidak terjadi,” ucapnya.
Menurutnya, orangtua dapat membuat aturan yang tidak mengekang sang anak. “Buat peraturan yang tidak mengekang anak. Anak tetap boleh main dengan peraturan yang sewajarnya. Jadi peraturan itulah yang bisa diandalkan orangtua untuk tetap mengontrol anak-anaknya ketika di rumah,” pungkasnya. (dew)