RADARBEKASI.ID, BEKASI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi bakal membangun Pasar Agribisnis tahun ini. Pasar yang khusus menjual komoditas pertanian ini bakal dibangun di Kecamatan Cibarusah.
Pembangunan pasar dilakukan oleh Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kabupaten Bekasi. Saat ini, pembangunan pasar tengah memasuki tahap lelang.
“Ini merupakan usulan dari masyarakat, tentu melalui Musyawarah Perencanaan Pembangunan yang kemudian kami aplikasikan. Lokasinya ada di Cibarusah,” ucap Pelaksana Tugas Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kabupaten Bekasi, Beni Saputra.
Seperti diketahui, pasar agribisnis merupakan lokasi di mana pedagang dan pembeli bertransaksi. Namun, kali ini komoditas yang diperjualbelikan khusus tentang produk pertanian. Diharapkan dengan disediakannya fasilitas khusus, penjualan produk pertanian di Kabupaten Bekasi bakal meningkat.
“Saat ini sedang proses lelang. Semoga segera selesai sehingga pembangunannya dapat berjalan,” ucap Beni.
Berdasarkan laman resmi Layanan Pengadaan Secara Elektronik Kabupaten Bekasi, Pasar dan Sentra Agribisnis Kabupaten Bekasi tengah dilelang dengan pagu anggaran Rp4.966.287.791. Saat ini, proses lelang tengah memasuki tahapan evaluasi administrasi, kualifikasi teknis dan harga.
Dengan luasnya lahan pertanian, keberadaan pasar agribisnis sangat diperlukan di Kabupaten Bekasi. Dengan memangkas jalur distribusi, kini petani dapat memasarkan hasil pertaniannya langsung ke pembeli.
Di sisi lain, pembangunan pasar pun dapat turut mendongkrak program pemulihan ekonomi dampak pandemi Covid-19.
Sementara itu, Wakil Ketua III DPRD Kabupaten Bekasi, Cecep Noor mengapresiasi langkah pembangunan yang dilakukan Pemkab Bekasi. Namun, dia mengingatkan agar setiap proses pembangunan dibarengi dengan kualitas dari hasil akhir. Lebih dari itu, hasil pembangunan pun harus dirasakan manfaatnya bagi masyarakat.
“Sekarang sudah baik karena pembangunan dilakukan di awal, ada percepatan pembangunan. Kemudian ada juga sisi pemulihan ekonominya. Tapi saya ingatkan agar kebermanfaatannya dijaga karena ini kan uang rakyat, wajib bermanfaat untuk rakyat,” ucapnya.
Untuk diketahui, pembangunan pasar agribisnis ini masuk dalam tahap pertama pengadaan barang dan jasa bersama 106 proyek lainnya. Diharapkan, pasar selesai dibangun sebelum memasuki akhir tahun. (and/adv)