RADARBEKASI.ID, BEKASI – Normalisasi Kalijati Kayuringinjaya, Bekasi Selatan, masih menunggu hasil final proses lelang dari pihak Pemerintah Kota Bekasi, melalui Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kota Bekasi.
Hal itu diungkapkan Kepala Bidang Sumber Daya Air (SDA) Kota Bekasi Anjar Budiono. Sejauh ini kata Anjar masih tahap penawaran. “Untuk pendanaan kami menunggu hasil lelang selesai, dan saat ini proses lelang masih dalam tahap penawaran. Kami juga masih menunggu hasil finalnya,” ungkapnya kepada Radar Bekasi, Rabu, (27/6).
Dijelaskannya, penertiban sejumlah bangunan menyasar sisi kiri dan kanan bantaran Kalijati yang prosesnya dilakukan secara bertahap.
“Jadi bangunan sebelah kejaksaan (Komplek Kejaksaan) itu akan kami tertibkan juga, karena bangunan sebelah kiri dekat kantor kelurahan Kayuringinjaya itu posisi nya udah tinggi, nah tinggi dinding penahan tanah yang banyak pedagang itu akan kami sejajarkan dengan tinggi jalan di samping kantor Kelurahan Kayuringin,” terangnya.
Pihaknya menjelaskan bahwa tujuan utama dari normalisasi Kalijati untuk memperlancar fungsi saluran sesuai dengan fungsinya. “Tujuan utamanya adalah untuk membenahi saluran air di Kalijati, agar bisa berjalan sesuai dengan fungsinya,” tuturnya.
Pihak DBMSDA sendiri menargetkan hasil final lelang, dapat diselesaikan pada bulan Agustus 2022. Sehingga normalisasi dapat segera dilakukan pada bulan September 2022.
“Untuk lelang di pagu itu nilainya Rp 5 Miliar, itu satu paket dengan pembangunan taman dan turap, tapi dana itu bisa berkurang untuk supervisi dan lain-lainnya,” jelasnya.
Lanjut Anjar, pembangunan taman di bantaran Kalijati Kayurinjaya, akan dilakukan setelah normalisasi dan pembangunan turap selesai.
“Pembangunan taman itu masih dibicarakan, yang terpenting normalisasi saluran air di Kalijati sendiri bisa cepat terlaksana,” terangnya.
Pihak DBMSDA sendiri mengimbau agar pihak kelurahan Kayuringinjaya, dapat segera menertibkan bangunan yang ada di bantaran di Kalijati, Kayuringinjaya. “Kamu ingin kerjasama yang baik bisa dilakukan oleh pihak kelurahan, agar normalisasi bisa dilakukan dengan aman dan cepat,” tukasnya. (dew).
