RADARBEKASI.ID, BEKASI – Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kabupaten Bekasi bakal memperbaiki 22 puskesmas tahun ini dengan anggaran hingga Rp32 miliar. Anggaran itu disiapkan untuk peningkatan kualitas demi kenyamanan publik.
Pelaksana Tugas Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kabupaten Bekasi, Beni Saputra mengatakan, anggaran tersebut tidak sekadar rehab, namun juga penambahan gedung higga penataan halaman puskesmas.
Dengan peningkatan kualitas ini diharapkan dapat menjawab persoalan pelayanan kesehatan yang dialami warga. “Tujuannya untuk pelayanan bagi warga di sektor kesehatan,” ucap Beni.
Beni mengatakan, anggaran peningkatan fasilitas 22 bangunan puskesmas dialokasikan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja (APBD) Kabupaten Bekasi 2022.
“Dari 22 puskesmas itu ada yang direhab, penambahan gedung, peningkatan dan pembangunan gedung penunjang laboratorium dan penataan halaman puskesmas. Termasuk rehab beberapa gedung puskesmas pembantu,” katanya.
Dia berharap dengan adanya surat edaran Bupati tentang percepatan pengadaan barang dan jasa, pembangunan infrastruktur di Kabupaten Bekasi bisa cepat terealisasi dengan baik, sehingga dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Kabupaten Bekasi.
“Saat ini prosesnya sudah pada tahap lelang, diperkirakan bulan Mei pekerjaan peningkatan fasilitas puskesmas sudah bisa dilakukan,” ucapnya.
Beni mengungkapkan, pada 2022 Pemkab Bekasi tidak mengalokasikan anggaran untuk pembangunan gedung puskesmas baru. Namun demikian, kata dia, anggaran pembangunan gedung puskesmas baru akan dialokasikan pada 2023 mendatang.
“Kemudian dari 2024 sampai 2026 juga akan dibangun masing-masing satu puskesmas dengan pagu anggaran tiap puskesmas Rp10 miliar,” katanya. (and/adv)
