RADARBEKASI.ID, BEKASI – Sebanyak 35 klub anggota Asosiasi Kota (Askot) PSSI Bekasi ambil bagian di ajang Bekasi Super League (BSL) 2022 yang resmi bergulir di Stadion Mini Sumurbatu, Bantargebang Kota Bekasi, Minggu (14/8).
Laga perdana yang dibuka langsung Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto kemarin mempertemukan tim tuan rumah Sumurbatu FC menghadapi Benpris FC dengan skor akhir 0-1 untuk kemenangan Benpris.
Diketahui liga bakal dihelat dua putaran. Putaran pertama, bakal berlangsung dua bulan dengan menggunakan venue stadion mini di wilayah Bantargebang. Seperti Stadion Mini Sumurbatu, Stadion Mini Ciketingudik dan Lapangan Suntek. ”Untuk semifinal dan final kita jadwalkan di Stadion Patriot Candrabhaga Kota Bekasi, “ujar Ketua Panpel BSL 2022, Komarudin, Minggu (14/8).
Pertandingan berlangsung setiap akhir pekan dengan membagi tim dalam 9 grup. Untuk putaran kedua, bakal dihelat di seluruh fasilitas lapangan terbaik di wilayah Kota Bekasi. ”Putaran kedua (pertandingan) disebar di beberapa kecamatan,”tambahnya.
Ketua Panpel yang juga Anggota DPRD Kota Bekasi ini menambahkan, gelaran BSL kali ini ditargetkan bisa lebih baik dengan memaksimalkan media sosial hingga live streaming untuk memfasilitasi semua penonton yang tidak bisa hadir ke lapangan dan memudahkan pecinta sepakbola Bekasi mengakses informasi perihal BSL.
”Setiap pertandingan kita adakan live streaming, selain animo penonton di lapangan juga lewat live Youtube. Perangkat pertandingan kita juga gunakan standar Liga 1 karena banyak SDM Bekasi dari wasit, pengawas pertandingan yang sudah berlisensi nasional,”tambahnya.
Sementara, Ketua Askot PSSI Bekasi, Muhammad AR menjelaskan, digelarnya BSL 2022 selain program tahunan, diharapkan dapat melahirkan pemain muda potensial dari klub-klub di bawah naungan Askot PSSI Bekasi. ”Nanti dari hasil kompetisi yang diikuti 35 klub lewat tim pemandu bakat atau talent scouting dibentuk tim U-17 untuk Piala Suratin tingkat Jabar,”jelasnya.
Guliran kompetisi dengan melibatkan banyak pemain muda ini diharapkan dapat mewadahi pemain potensial di Kota Bekasi. Baik Panpel maupun Askot Berharap banyak talenta muda asal Bekasi yang bisa dilirik oleh klub-klub profesional lewat guliran kompetisi BSL. (one)
