Berita Bekasi Nomor Satu

Ratusan Hektar Sawah Terancam Gagal Panen

Illustrasi : Foto udara area persawahan yang mengering akibat kemarau yang berkepanjangan, di Desa Sukamahi, Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi. ARIESANT/RADAR BEKASI

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Ratusan hektar area persawahan di lima kecamatan, berpotensi mengalami gagal panen akibat kekeringan yang melanda wilayah bagian utara Kabupaten Bekasi.

Kepala Desa Sukaringin, Royadi mengatakan, sebanyak lima kecamatan yang saat ini mengalami kekeringan, yakni Kecamatan Cabangbungin, Sukawangi, Sukakarya, Sukatani dan Muaragembong.

“Kekeringan ini bukan hanya dialami petani di Kecamatan Sukawangi, tapi ada juga empat kecamatan lain yang mengalami hal serupa,” ucap Royadi, Senin (22/8).

Ia menyampaikan, selama ini, para petani di lima kecamatan mengandalkan aliran air dari bendungan Kali Cikarang Bekasi Laut (CBL) yang berlokasi di Desa Kalijaya, Kecamatan Cikarang Barat.

Namun kini, air dari Kali CBL tak mengalir lagi ke bendungan, akibat mengalami pendangkalan dan tersumbat sampah.

“Pintu air yang ke wilayah Srengseng sudah tidak berfungsi lagi, karena banyak sampah. Akibatnya, air yang mengalir ke ke area persawahan kecil sekali, sehingga wilayah utara nggak kebagian air,” terangnya.

Royadi pun menyayangkan tak adanya perhatian dari pemerintah daerah, provinsi dan pusat, karena tak kunjung memperbaiki sodetan di Kali CBL, yang mengarah ke Kabupaten Bekasi bagian utara.

“Dari dulu sampai sekarang, hanya sebatas meninjau-ninjau saja. Sampai akhirnya kami berinisiatif untuk mengumpulkan para kepala desa untuk mencari solusi Kali CBL ini, bergerak tanpa bantuan pemerintah,” sesal Royadi. (and)