RADARBEKASI.ID, BEKASI – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kabupaten Bekasi mencatat, setiap pengampu atau Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) sudah berhasil merekrut Tim Regu Penggerak Pemilih (Guraklih) di setiap Daerah Pemilihan (Dapil). Hal tersebut sesuai laporan yang diberikan saat Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) wilayah satu.
“Misalnya di Dapil III ada delapan caleg. Nah delapan Caleg ini itu mempunyai saksi masing-masing, tapi namanya bukan Saksi, tapi tim Guraklih. Kalau untuk struktur partai sudah sampai ke tingkat anak ranting,” ujar Wakil Ketua DPC Bidang Pemenangan Pemilu DPC PDI Perjuangan Kabupaten Bekasi, Jiovanno Nahampun Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil), akhir pekan kemarin.
Kata dia, tugas tim Guraklih ini memenangkan suara Caleg. Sehingga, biaya juga akan dibebankan kepada Caleg. Sementara untuk partai menyiapkan siapkan tiga orang, yaitu saksi Pileg dua dan Pilpres satu.
“Guraklih ini minimal satu TPS lima, itu diluar struktur partai. Jadi tim Guraklih ini nanti yang mencari suara untuk Caleg tersebut, dan itu harus dilaporkan ke DPC,” katanya.
Kenapa harus ada tim Guraklih, agar tidak ada kecemburuan antar Caleg. Misalkan, saksi ini lebih memilih si Caleg A, sehingga timbul kecemburuan. Tetapi kalau mereka masing-masing menyiapkan tim Guraklih, tidak akan ada kecemburuan. Untuk sekarang perekrutan tim Guraklih sudah 30 persen di setiap Dapil.
“Saat ini para pengampu atau Bakal Calon Legislatif (Caleg) rata-rata sudah 30 persen di masing-masing Dapil. Sekarang kita mainnya basis TPS,” katanya.
Masih Jio, dengan adanya Guraklih ini, target pada Pileg 2024 mendatang akan bertambah dari sebelumnya. Yakni sesuai target yang dicanangkan oleh Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Barat, Ono Surono. “Dengan adanya Guraklih ini, yang sebelumnya target 12 kursi, tahun ini target kita menjadi 16 kursi, dari 55 kursi. Sesuai dengan target yang diberikan oleh Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Barat, Ono Surono,” ungkapnya. (pra)