Berita Bekasi Nomor Satu

Susun Program Kerja Sesuai Bidang

Muktia, Ketua MKKS SMP Kota Bekasi

 

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Muktia Wahyudi Isra merupakan Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMP Kota Bekasi. Bersama pengurus lain, dirinya tengah menyusun program kerja.

Sebelum menjadi ketua, Muktia-sapaan akrabnya-menjabat sebagai humas MKKS SMP Kota Bekasi. Ia bersyukur atas amanah yang diberikan kepadanya.

“Alhamdulillah saya menjadi ketua pengurus MKKS SMP Kota Bekasi periode 2022/2024, dimana saat ini saya bersama dengan teman-teman sedang menyusun program kerja jangka menengah dan program tahunan MKKS,” ungkapnya kepada Radar Bekasi, Sabtu (17/9).

Program yang disusun akan disesuaikan dengan bidang yang ada di dalam kepengurusan MKKS SMP. Diantaranya, bidang bina program, bidang school reform, bidang class reform, dan bidang humas.

“Di dalam kepengurusan MKKS kami memiliki empat bidang, dimana setiap bidang memiliki beberapa program. Jadi setiap bidang memiliki ketua yang bertanggung jawab,” jelas kepala SMPN 1 Kota Bekasi ini.

Program sudah berhasil disusun, yaitu untuk bidang bina program akan menjalani beberapa tugas seperti merencanakan rapat kerja (raker),  melaksanakan monitoring, dan evaluasi pelaksanaan program MKKS, menjadwalkan dapat rutin setiap bulannya, dan merencanakan pemilihan pengurus MKKS dalam periode selanjutnya.

“Apa yang sudah dibuat biasanya diinfokan oleh para anggota dan pengurus lainnya. Baik itu terkait jadwal atau waktu pelaksanaannya,” jelasnya.

Sementara untuk bidang school reform juga tengah menyusun beberapa program. Salah satunya adalah Kegiatan entrepreneurship kepala sekolah yang meliputi training motivasi, leadership building, kemudian melakukan fokus grup diskusi, serta mengadakan beberapa pendidikan dan pelatihan peningkatan kompetensi kepala sekolah yang berbasis IT.

“Beberapa program yang disusun kurang lebih sama, namun kami akan coba kembangkan menjadi lebih baik dan tertuju pada perkembangan IT,” tuturnya.

Sedangkan program di bidang class reform, diantaranya akan menjalankan beberapa program. Yaitu melakukan kembali penataan dan pendataan MGMP, meningkatkan pendidikan karakter pada siswa, dan meningkatkan prestasi siswa di setiap sekolahnya masing-masing.

Terakhir adalah program di bidang Humas. Bidang ini diharapkan dapat menyalurkan informasi-informasi terkait program MKKS kepada masyarakat  secara luas.

“Kami ingin beberapa program yang sudah di rancang bersama-sama bisa berjalan dengan baik dan tentunya bisa meningkatkan kemampuan sumber daya manusia (SDM) kepala sekolah di tingkat SMP baik negeri maupun swasta,” pungkasnya.

Hobi Kunjungi Museum dan Ziarah Makam Ulama

Lelaki berusia 55 tahun ini  hobi travelling. Saat masih kuliah hobinya disalurkan dengan mendaki gunung, kini dengan mengunjungi makam ulama.

Ia mengaku, saat menjadi mahasiswa gabung di organisasi pecinta alam. “Saat kuliah saya aktif di organisasi pecinta alam, salah satu kegiatannya adalah mendaki gunung. Karena kebetulan saya juga suka sekali travelling, jadi bisa sekalian menjalani hobi saya,” ucapnya.

Seiring bertambahnya usia, Muktia, tetap menjalani hobinya ravellingnya. Namun kini bukan lagi mendaki gunung, akan tetapi singgah dari satu kota ke kota yang lain.

“Saya masih suka travelling, tapi sekarang sudah tidak bisa untuk naik gunung. Sekarang lebih banyak singgah dari kota ke kota yang lain untuk melihat warisan budaya Indonesia dan ziarah ke makam para ulama,” jelasnya.

Muktia biasa mengajak anak dan istrinya saat mengunjungi museum. Sebab menurutnya travelling tersebut secara tidak langsung akan menambah pengetahuan bagi anak-anaknya.

“Biasanya saya akan ajak anak dan istri saya pergi ke museum, sekalian belajar dan ngasih pengetahuan yang luas buat anak-anak saya,” tuturnya.

Namun untuk ziarah ke makam para ulama, biasanya Muktia lakukan bersama dengan keluarga besar ataupun dengan rekan temannya. Baginya, hobi travelling menjadi obat dari berbagai aktivitas yang dijalani di luar rumah yang membuatnya jenuh dan lelah.

“Aktivitas di luar rumah bekerja dan bersosialisasi itu kadang membuat kita jenuh, makanya hobi travelling ini bisa jadi salah satu pilihan untuk menghilangkan rasa jenuh dan lelah setelah menjalani aktivitas yang cukup padat,” tukasnya. (dew)

BIODATA

Muktia Wahyudi Isra

Lahir: Solok, 30 Oktober 1967

Riwayat Pendidikan:

  • SDN 2 Salimpat (1980)
  • SMPN Alahan Panjang (1983)
  • SMAN 4 Padang (1986)
  • S1 Pendidikan Jasmani dan Olahraga Kesehatan Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan Padang (1990)
  • S2 Manajemen Pendidikan Universitas Muhammadiyah Prof Dr Hamka (2012)