RADARBEKASI.ID, BEKASI – Pasca penggusuran bangunan liar (Bangli) di bantaran Kalijati, proyek normalisasi Kalijati Kayuringinjaya Kota Bekasi, sudah mulai digarap Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kota Bekasi.
“Ini sudah mulai dilakukan, pembangunan turap nya juga sudah mulai dikerjakan,” ujara Kepala Bidang Sumber Daya Air (SDA) pada DBMSDA, Anjar Budiono kepada Radar Bekasi, Senin (26/9).
DBMSDA Kota Bekasi menargetkan proses normalisasi Kalijati rampung awal Desember 2022. “Target nya sih bisa selesai di awal bulan Desember, semoga saja bisa sesuai dengan target penyelesaian,” tuturnya.
Kendati demikian DBMSDA memastikan sejauh ini alokasi anggaran normalisasi masih bersumber dari APBD Kota Bekasi. Namun pihaknya tak menampik jika kemungkinan ada bantuan dari pemerintah Provinsi Jawa Barat.
“Untuk revitalisasi menggunakan APBD, yang bantuan provinsi ini belum kami terima dan belum ada lanjutannya,” jelasnya.
Sementara untuk proses pembangunan taman yang sepat direncanakan menggunakan APBD perubahan belum bisa dilakukan. “Jadi untuk taman itu menggunakan APBD juga, tapi menggunakan APBD perubahan karena beda paket. Untuk proses pengajuannya belum dilakukan,” ucapnya.
Pihaknya mengatakan bawa setelah proses penertiban bangunan liar, dapat mempermudah proses pembangunan yang dilakukan. “Ya, kita berharap setelah proses penertiban kemarin proses revitalisasi nya bisa lebih lancar, dan penyelesaiannya bisa sesuai dengan target,” tukasnya. (dew).