RADARBEKASI.ID, BEKASI – Kepengurusan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golongan Karya (Golkar) Kabupaten Bekasi semakin gemuk di bawah nakhoda Akhmad Marjuki. Pasalnya, setelah terpilih sebagai Ketua DPD, Akhmad Marjuki, langsung membentuk kepengurusan mencapai 100 orang untuk di tingkat kabupaten. Sementara, untuk tingkat kecamatan dan desa tidak diubah.
“Saya kira butuh banyak pengurus, biar bisa diberdayakan semua untuk mengejar ketinggalan itu. Jadi sengaja diperbanyak, sementara ini ada 100. Sebenarnya masih kurang, sepanjang masih memperbolehkan di AD/ART. Ya kenapa tidak diperbanyak lagi,” kata Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Bekasi, Akhmad Marjuki kepada Radar Bekasi, Kamis (6/10/29/2022).
Dirinya berharap, semua pengurus yang sudah direkrut bisa menghidupkan mesin partai. Untuk kepengurusan di tingkat kecamatan maupun desa tidak ada perubahaan. Pertama, karena pemilu sudah dekat, dan yang kedua demi menjaga kondusifitas. Karena memang apabila ada perubahan,
kepengurusan yang baru belum teruji kinerjanya. Alhasil lebih baik mempertahankan yang sekarang.
“Kita belum mengukur tingkat kinerjanya mereka. Tapi kalau yang sudah ada ini insya Allah kami solid, jadi nggak ada perubahaan untuk di kecamatan dan desa,” ucapnya.
Dengan kepengurusan yang maksimal, Mantan Pelaksana tugas (Plt) Bupati Bekasi ini meyakini, target 14 kursi yang dicanangkan oleh DPD Partai Golkar Jawa Barat. “Sebenarnya 14 kursi itu tidak berat sepanjang kita solid. Insya Allah bisa tercapai, karena memang Golkar sudah menjadi juara dari dulu, sekarang tinggal mengembalikan tradisi yang lama saja. Tradisi yang sudah diraih pemimpin sebelumnya,” jelasnya. (pra)