RADARBEKASI.ID, BEKASI – Era Revolusi Industri 4.0 menuntut guru mampu memanfaatkan kemajuan teknologi informasi dalam pembelajaran. Di tengah kemajuan zaman ini, dalam mengajar guru tidak hanya sekadar duduk dan menerangkan materi pembelajaran kepada siswa.
Ketua Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Pendidikan Agama Islam (PAI) SMP Kabupaten Bekasi Asep Saefullah mengungkapkan, dirinya berharap para guru bisa mengubah metode pembelajaran agar lebih menyenangkan sehingga bisa menghadapi era Revolusi Industri 4.0.
“Saya ingin guru PAI itu dapat memodifikasi metode pembelajarannya sesuai dengan perkembangan zaman. Saat ini kami sedang bersama-sama bagaimana caranya agar guru PAI siap menghadapi era 4.0,” ujarnya kepada Radar Bekasi Minggu (30/10).
Saat ini, diakui Asep-sapaan akrabnya, masih ada guru gagap dengan teknologi dan tidak mengikuti perkembangan kurikulum karena faktor usia yang sudah tidak lagi muda.
“Masih ada beberapa guru yang gaptek dan tidak update kurikulum, karena mungkin terpaut dengan usia,” ujarnya,
Oleh sebab itu, MGMP PAI SMP Kabupaten Bekasi berupaya meningkatkan mutu guru dalam hal mengajar. Yakni dengan memberikan pelatihan cara mengajar berbasis website dan workshop.
Dengan cara itu, diharapkan guru dapat lebih kreatif dan inovatif dalam mengajar. Dengan demikian, peserta didik tidak merasa bosan dalam mengikuti pembelajaran.
“Jika gurunya update dan memiliki mutu yang terus berkembang, maka saya yakin proses pembelajaran siswa akan lebih aktif dan menyenangkan. Karena guru PAI yang update akan memiliki inovasi serta kreativitas yang dapat dikembangkan dalam proses pembelajarannya di d kelas,” jelasnya.
Ia berharap, melalui MGMP PAI SMP Kabupaten Bekasi tidak ada lagi guru yang gaptek dan tidak update terhadap Kurikulum Merdeka yang tengah berkembang saat ini.
Hobi Membuat Aplikasi Pembelajaran
Pria kelahiran Bekasi 43 tahun lalu ini mengaku hobi membuat sebuah aplikasi pembelajaran untuk tenaga pengajar di satuan pendidikan wilayah Kabupaten Bekasi.
“Membuat dan menyusun aplikasi pada proses pembelajaran adalah cara saya agar bisa berkembang dan bisa membuat inovasi-inovasi baru,” ungkap guru di SMPN 3 Cikarang Timur.
Asep ingin hobinya bermanfaat bagi banyak orang. Dengan membuat inovasi pembelajaran guru, dirinya turut berperan dalam memajukan dunia pendidikan yang lebih baik.
Selain membuat dan menyusun aplikasi proses pembelajaran guru, Asep kerap membantu sekolah dalam membuat website. “Sifatnya hanya membantu agar sekolah tersebut juga bisa berkembang melalui website yang dibuat,” jelasnya. (dew)
BIODATA
Asep Saefullah
Lahir: Bekasi, 3 Agustus 1979
Riwayat Pendidikan:
– SDN Dwiguna Cikarang (1991)
– MI Anwarul Falah Cikarang (1992)
– MTs Anwarul Falah Cikarang (1994)
– MAK Al-Falah Cicalengka Bandung (1997)
– S1 Program Jinayah Siyasah IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta (2001)
