RADARBEKASI.ID, JAKARTA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI akhirnya memutuskan Partai Ummat menjadi peserta Pemilu 2024.
Keputusan itu dikeluarkan setelah partai tersebut dinyatakan memenuhi syarat dalam proses verifikasi faktual (verfak) ulang di NTT dan Sulawesi Utara (Sulut).
“Menetapkan Partai Ummat sebagai parpol peserta Pemilu 2024,” terang Ketua KPU Hasyim Asy’ari dalam pleno rekapitulasi nasional hasil verifikasi dan penetapan nomor urut partai politik peserta Pemilu 2024 di kantor KPU, Jumat kemarin (30/12/2022).
Lolosnya partai besutan Amien Rais itu tercantum dalam Surat Keputusan (SK) KPU RI 551/2022 tentang Penetapan Parpol Pemilu DPR, DPRD dan Parpol Pemilu DPR dan DPRD Lokal Aceh Tahun 2024. Keputusan itu menggantikan penetapan sebelumnya, yakni SK Nomor 518/2022. “Sehingga parpol peserta pemilu menjadi 18 partai,” terang Hasyim.
Partai Ummat dinyatakan memenuhi syarat di NTT, yaitu di 19 kabupaten/kota dari syarat minimal 17 wilayah. Sedangkan di Sulawesi Utara, Partai Ummat memenuhi syarat di 11 kabupaten/kota dari syarat minimal 11 wilayah.
BACA JUGA: Partai Ummat Lolos Peserta Pemilu 2024, Respons Amien Rais: Keindahan Demokrasi
Setelah dinyatakan lolos peserta pemilu, Partai Ummat langsung mendapatkan nomor urut. “Kalau dibaca urutannya, pemilu tahun 2024, nomornya 24. Jadi, setiap peristiwa kita harus ambil hikmahnya,” tutur Hasyim.
Nomor urut tersebut bukan berdasar pengundian. Sebab, KPU telah menetapkan nomor urut 1 sampai 23 pada pleno sebelumnya. Nomor 1 sampai 17 diberikan kepada parpol nasional, sedangkan nomor urut 18 sampai 23 diberikan kepada parpol lokal Aceh.
Ketua Umum Partai Ummat Ridho Rahmadi menyampaikan terima kasih kepada KPU dan Bawaslu yang telah bertindak secara proporsional dan bijaksana. “Dalam menangani permasalahan yang dialami Partai Ummat,” kata Ridho Rahmadi setelah penetapan.
Amien selaku ketua Majelis Syura Partai Ummat menegaskan bahwa partainya tidak mencari musuh atau lawan dalam Pemilu 2024. Sebaliknya, Partai Ummat mencari sebanyak mungkin teman yang memiliki perspektif perjuangan yang sama. Yaitu, perjuangan yang didasari Pancasila, UUD 1945, dan Bhinneka Tunggal Ika.
Dalam menghadapi pemilu, Partai Ummat akan berusaha meraih sebanyak mungkin suara demi lolos ke Senayan. Terkait koalisi dan calon presiden yang akan diusung, Amien menyatakan bahwa hal itu terlalu dini untuk disampaikan. “Too early, terlalu pagi. Kita belum ada rapat-rapat. Insya Allah dalam dua sampai tiga bulan ya,” ucap Amien Rais. (jpc)