RADARBEKASI.ID, BEKASI – Akhir pekan kemarin, Aktivis Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), Senat Se Bekasi berkumpul. Berkumpulnya aktivis mahasiswa lintas generasi ini disebut untuk menyamakan persepsi dan mendiskusikan peran aktivis bagi kemajuan Bekasi.
Salah satu alumni KAMMI, Ariyanto Hendarata mengatakan bahwa berkumpulnya mantan aktivis KAMMI, mantan ketua BEM, dan senat ini dilakukan untuk menyamakan persepsi dan arah ditengah bonus demografi. Kapasitas masing-masing disebut mumpuni lantaran pernah memimpin di lingkungan kampus maupun organisasinya masing-masing.
“Modal dasar ini penting sebagai dasar untuk meraih dan menjadi awal mula bonus demografi yang kita raih,” katanya akhir pekan kemarin.
Mantan aktivis mahasiswa harus berperan untuk kemajuan Bekasi, dalam banyak hal, mulai dari politik, sosial, hingga budaya.
Mantan Ketua KAMMI Bekasi, Aan mengatakan bahwa dorongan dari banyak pihak menjadi energi besar yang harus disalurkan.
“Kalau tidak kita fasilitasi kan sayang, orang-orang ini kan punya potensi, karena rata-rata adalah pemimpin pada saat dulu masih aktif di kampus,” ungkapnya. (sur)
