Berita Bekasi Nomor Satu

Catin Pilih Menikah Saat Ramadan

Illustrasi Menikah

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Tidak hanya ditunggu umat muslim, bulan suci Ramadan juga banyak menjadi pilihan sejumlah calon pengantin (Catin) untuk melakukan prosesi akad nikah dengan berbagai alasan.

Mulai dari prosesi yang bisa lebih sederhana, hingga keinginan calon pengantin bisa menyandang status suami istri saat puasa Ramadan dan Idul Fitri dan lebih memudahkan prosesi pertemuan sanak saudara.

Kasie Urusan Agama dan Pembinaan Syariah Pada Kemenag Kota Bekasi, Indra Karmawan menjelaskan, bahwa masyarakat yang menjalani prosesi akad nikah di bulan suci ramadan masih cukup banyak.

“Pernikahan di bulan ramadan masih tetap ada, dan dilaksanakan sesuai dengan permintaan calon pengantin,” ujarnya kepada Radar Bekasi, Senin (27/3).

Meskipun jumlah atau angka permohonan akad nikah di bulan ramadan tidak sebanyak bulan-bulan biasanya, namun tak sedikit masyarakat justru memanfaatkan bulan ramadan menjadi momentum paling tepat untuk melaksanakan akad nikah.

“Kalo nikah tuh pasti ada meskipun jumlahnya tidak banyak seperti bulan-bulan biasa, justru ada saja masyarakat yang memanfaatkan bulan ramadan menjadi bulan yang tepat untuk melaksanakan akad nikah,” jelasnya.

Sementara momentum bulan ramadan dinilai paling tepat karena, selain tidak pusing memikirkan prosesi resepsi karena tidak harus repot, nikah di bulan ramadan juga dinilai paling tepat karena sebagian saudara berkumpul di momen tersebut.

“Selain gak repot nikah di bulan ramadan juga dianggap tepat karena biasanya sodara banyak yang kumpul,” tuturnya.

Menurut data yang dihimpun Kantor kementerian agama (Kemenag) Kota Bekasi. Jumlah calon pengantin (catin) yang melaksanakan prosesi pernikahan di tahun 2022 sebanyak 173 catin. Rincinya, nikah diluar kantor KUA sebanyak 54 catin, dan nikah di kantor KUA sebanyak 119 catin.

“Jumlahnya memang cukup banyak yang melangsungkan di kantor KUA, dibandingkan menikah di luar kantor KUA,” ucapnya.

Lebih lanjut, pihaknya menyampaikan bahwa angka pernikahan dibulan ramadan tahun ini bisa menunjukan angka yang sama, atau bahkan lebih banyak.

“Tahun ini belum bisa diprediksi karena baru awal Ramadan, tapi bisa saja jumlahnya sama atau mungkin lebih banyak, kami akan mendapatkan laporannya di hasil akhir,” pungkasnya. (dew)